JAKARTA (ANTARA) – Analis MNC Securitas Herditya Wikasana mengatakan secara teknikal pada titik hitam tersebut, ujung wave [b] dari wave 2 kemungkinan besar akan membentuk pola datar.
Selanjutnya IHSG akan direvisi dari 7.059 menjadi 7.232. Di titik merah, jika IHSG bisa menembus 7.488, maka IHSG berada di antara 7.513 dan 7.654, level support di 7.207 atau 7.126, dan level resistance di 7.488 atau 7.514,” kata Didit, Rabu.
Sementara itu, rekomendasi teknikal saham MNC Sekuritas menarik untuk disimak pada perdagangan hari ini, Rabu (21/08).
PT Bank Jago Tbk (ARTO)
ARTO terkoreksi 0,73 persen ke 2.730, namun koreksi ARTO masih tertahan oleh MA20. Saat ini posisi ARTO diperkirakan berada pada wave IV (iii), sehingga ARTO akan mudah melanjutkan koreksinya.
Tip: Beli saat kelemahan
Target harga: 2.880 atau 3.080
Istirahat: Di bawah 2.350
PT Blue Bird Tbk (BURUNG)
BIRD naik 1,52 persen menjadi 1.670, karena harga beli yang lebih tinggi. Posisi BIRD saat ini diperkirakan berada di awal wave [c] wave (iii), sehingga BIRD kemungkinan akan semakin menguat.
Tip: Beli saat kelemahan
Target harga: 1.730 atau 1.835
Istirahat: Di bawah 1.540
PT Hartadina Abadi Tbk (HRTA)
HRTA naik 6,84 persen menjadi 406 karena harga pengadaan yang lebih tinggi. Level HRTA saat ini diperkirakan berada di awal wave [iii] dari wave C tanda hitam, sehingga HRTA kemungkinan akan terus menguat.
Tip: Beli saat kelemahan
Harga target: 418 atau 430
Stoploss: Di bawah 376
PT Asuransi Tugu Pratama Indonesia Tbk (TUGU)
TUGU naik 2,20 persen menjadi 1,160 karena harga beli yang lebih tinggi. Jika masih berhasil melewati 1.100 sebagai stop, maka level TUGU saat ini diperkirakan berada di awal gelombang iii gelombang (iii) dari tanda hitam.
Catatan: Pembelian spekulatif
Target harga: 1.200 atau 1.260
Parkir: Kurang dari 1.100
Sedangkan pada perdagangan Selasa 20/08, investor asing melakukan pembelian bersih sebesar 1,66 triliun di seluruh pasar dan 1,80 triliun di pasar umum.
Di sisi lain, penjualan bersih di transaksi dan pasar saham sebesar 134,3 miliar dolar.
+ There are no comments
Add yours