Aparat masih dalami motif perusakan Pospol Kebon Sereh 

Jakarta (ANTARA) – Pihak berwenang masih mendalami penyebab penyerangan dan perusakan Polsek Kebon Sereh (Pospol), Matraman, Jakarta Timur, yang dilakukan pria berinisial BM. “Pelaku mengaku namanya BM dan sudah cukup umur, namun dari hasil pemeriksaan dan wawancara, kami belum bisa memastikan kalau dia masih ‘kacau’ (berakhir). Jadi kami belum tahu, kalau bisa, saya belum tahu pastinya,” kata Kapolsek Matraman Kompol Suprasetio di Mapolsek Matraman, Jakarta. Namun, pihaknya masih belum mengetahui penyebab penyerangan di Polsek Kebon Sereh tersebut.

“Kami belum tahu penyebabnya, dia datang tiba-tiba dan menimbulkan kerusakan. Rusak, pecah kaca depan dan kaca meja,” ujarnya. Pelaku berinisial BM akan menjalani pemeriksaan psikologis guna mengetahui kondisi pelaku. Baca Juga: Ada Orang Tak Dikenal Rusak Pos Polisi Kebon Sereh Makanya kita akan lakukan pemeriksaan psikologi dulu. Supaya bisa dipastikan bagaimana keadaannya, kata Suprasetio. Sebelumnya, seorang pria tak dikenal melakukan aksi perusakan di Polsek Kebon Sereh (Pospol) di Jalan Ahmad Yani, Kelurahan Utan Kaiu Selatan, Kecamatan Matraman, Jakarta Timur.

Pelaku yang sendirian memecahkan kaca kantor dan mengacaukan seluruh ruangan Pospol. Beberapa jendela di kantor polisi pecah, dan ruangan serta meja berantakan.

“Awalnya (sepertinya) masyarakat mau lapor, tapi tiba-tiba kaca Pospol pecah,” kata Irjen Sugiyanto, Komandan Polsek Kebon Sereh. Yakni pelaku menyerang dirinya sendiri yang sedang bertugas di kantor polisi saat ditanya kebutuhannya. Baca juga: Kapolres Jaksel tegaskan warga tetap bisa melapor meski kotak surat kosong. Pelaku ingin menusuk saya, tapi saya tidak terluka, katanya. Usai penyerangan, pelaku juga memecahkan kaca hingga tangan pelaku luka. “Dia terluka karena terbentur kaca, meja kaca,” ujarnya.