Arteta “kagum” dengan keputusan wasit yang mengganjar Rice kartu merah

Estimated read time 2 min read

Jakarta (Antara) – Pelatih Arsenal Mikel Arteta “terkejut” dengan keputusan wasit Chris Kavanagh yang memberi kartu merah kepada bek Declan Rice atas insiden yang melibatkan bek Brighton Joe Wettleman.

Pada menit ke-49, dari tendangan bebas yang diberikan kepada Brighton, Joe Wettleman, sang striker, melakukan tendangan cepat, namun sampai ke Rice, yang gagal menguasai bola.

“Saya terkejut, terkejut, dan kagum dengan perbedaan keputusan. Dua hal terjadi di babak pertama, tidak ada apa-apa. Lalu bola mengenai Declan di tempat yang janggal, dia menoleh ke belakang, tidak melihat. Pemain itu memukul bola,” Mikel Arteta mengatakan kepada situs Arsenal pada hari Sabtu.

“Secara hukum, dia bisa saja menyebut itu, tapi secara hukum dia harusnya kemudian disebut kartu merah. Jadi kami bermain 10 lawan 11, di level itu saya kaget,” tutur guru bahasa Spanyol itu.

Rice yang sebelumnya mendapat kartu kuning dilanggar oleh wasit Chris Kavanagh karena menghalangi Joe Wettleman. Tanpa melihat tayangan ulang, Kavanagh mendapat kartu kuning kedua dan Rice mendapat kartu merah.

Dengan dominasinya, The Gunners akhirnya hanya bisa mengumpulkan satu poin saat Brighton menahan imbang 1-1 di Emirates Stadium, London, Sabtu.

Arsenal unggul lebih dulu pada menit ke-38 lewat gol Kai Havertz, namun di babak kedua, Joao Pedro mencetak gol pada menit ke-58.

“Itu adalah malam yang sangat emosional. Kami memulai pertandingan dengan baik, kami menciptakan tiga atau empat peluang yang tidak kami konversi. Saat itu,” kata Arteta.

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours