Atase pendidikan Jepang beri dukungan untuk SV IPB University

Jakarta (ANTARA) – Atase Pendidikan dan Kebudayaan Kedutaan Besar Jepang di Indonesia, Yuriko Kawakubo, tiba pertama kali untuk mempromosikan kerja sama Institut Pertanian Bogor (IPB), Sekolah Vokasi (SV) Universitas, dan Chow Joho Institut untuk mendukung.

Dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Selasa, kerja sama kedua universitas tersebut diwujudkan melalui program beasiswa Mombakakusho (MEXT).

Dalam kesempatan tersebut, Profesor Amzul Rifin dari Atdikbud KBRI Tokyo (KBRI) juga mendukung program kerja sama ini.

“KBRI Tokyo selalu berupaya mendukung kerja sama pendidikan antar institusi di Jepang dan Indonesia, termasuk program kerja sama pendidikan antara SV IPB dan Chuo Joho,” kata Amzul.

Kedatangan Kawakubo di Bogor pada Jumat (14/6) diumumkan oleh Dekan V IPB University, Dr. Ir. Aseng Hidayat, MT Ia menyampaikan dukungan langsung atas nama pemerintah Jepang.

“Program kerjasama pendidikan 3+2 antara SV IPB University dan Chuo Joho Institute sangat baik dan bermanfaat serta akan mendukung pengembangan pendidikan bagi semua, tidak hanya IPB.”

Terkait hal tersebut, ia juga berdiskusi dengan Chuo Joho Institute apa saja persiapan yang dibutuhkan mahasiswa SV IPB yang ingin mengikuti program tersebut.

Siswa yang ingin melanjutkan pendidikan di Jepang diharapkan mengikuti kelas bahasa Jepang selama tiga tahun yang dikembangkan oleh Chuo Joho Institute, hingga tingkat tiga sebelum mencapai tingkat minimum N4.