Bandara Ngurah Rai tambah akses menuju Australia melalui Canberra

Estimated read time 2 min read

Denpasar (ANTARA) – Bandara I Gusti Ngurah Rai kembali mendapat tambahan rute internasional yang menghubungkan Bali dengan Australia, dengan opsi koneksi melalui Canberra.

General Manager Bandara Ai Gusti Ngurah Rai Handy Herioudhitiawan mengatakan, “Dengan diluncurkannya rute Canberra-Denpasar oleh Batik Air mulai Jumat, 14 Juni lalu, saat ini Bandara Ai Gusti Ngurah Rai memiliki sembilan penerbangan langsung ke Australia.”

Handi dalam keterangannya di Denpasar, Minggu, mengatakan pihaknya senang dengan dibukanya rute tersebut dan menambah rute internasional pada 35 destinasi bandara yang dilayani oleh 38 maskapai.

Khusus untuk Australia, rute tambahan ke dan dari Canberra mengikuti delapan rute yang dilayani oleh delapan maskapai penerbangan: Sydney, Perth, Cairns, Gold Coast, Brisbane, Melbourne, Adelaide dan Darwin.

Handy mengaku optimis dengan jalur Canberra dan bisa meningkatkan hubungan kedua negara, apalagi mengingat Australia merupakan negara yang paling banyak dikunjungi di Pulau Dewata.

“Australia saat ini menjadi negara dengan jumlah kedatangan WNA terbanyak di Bandara I Gusti Ngurah Rai, yaitu sebanyak 454.272 WNA Australia yang tiba di Bali hingga Mei, berdasarkan data Kantor Imigrasi Kategori Khusus TPI Ngurah Rai,” ujarnya.

Sedangkan untuk operasional baru, Batik Air menjadi yang pertama tiba di Bandara I Gusti Ngurah Rai dengan nomor penerbangan Airbus A320 ID-6014.

Penumpang sebanyak 124 orang tiba dari Canberra menuju Denpasar pada Jumat (14/6) pukul 13.36 WITA, selanjutnya penerbangan ID-6015 kembali ke Canberra pada pukul 22.10 WITA pada Sabtu (15/6).

Handi mengatakan, ke depan Bandara I Gusti Ngurah Rai akan mengoperasikan tiga penerbangan reguler dalam seminggu pada rute tersebut.

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours