bank bjb dapat “naming rights” untuk stasiun LRT Jabodebek di Pancoran

Estimated read time 2 min read

Jakarta (ANTARA) – PT Bank Pembangunan Derah Jawa Barat dan Banten Tbk atau Bank bjb telah memperoleh hak penamaan stasiun LRT Jabodebek di kawasan Pancoran Jakarta melalui kerja sama dengan PT Kereta Api Indonesia (Persero).

Dengan hak penamaan Nama stasiunnya akan menjadi LRT Jabodebek Pancoran Bank bjb.

Hal itu disampaikan Presiden BJB Yuddi Renaldi melalui keterangan tertulis di Jakarta, Jumat Langkah tersebut merupakan bagian dari langkah strategis untuk meningkatkan visibilitas merek dan mempromosikan penggunaan transportasi umum di Jakarta.

Terlebih lagi, kemitraan ini merupakan peluang baik bagi bank bjb untuk mendukung layanan transportasi umum yang lebih baik di wilayah Jakarta dan sekitarnya.

“Penamaan stasiun ini mendekatkan kami dengan masyarakat. dan mendorong masyarakat untuk menggunakan transportasi umum. dan benar-benar berkontribusi dalam mengurangi polusi udara dan meringankan masalah kemacetan lalu lintas,” kata Yuddee.

Kerja sama hak penamaan diluncurkan di Jakarta pada Kamis (25/7) dengan melibatkan para eksekutif dari kedua belah pihak.

KAI sebagai operator LRT Jabodebek memberikan peluang kepada perusahaan. Ia mendapat hak penamaan 18 stasiun strategis di wilayah Jabodebek, termasuk stasiun Pancoran.

Melalui kerja sama ini, Bank bjb akan memperoleh sejumlah manfaat antara lain kehadiran brand name di berbagai media seperti akses melalui aplikasi KAI, website KAI, signage, pedoman, peta rute, pengumuman dan publikasi lainnya terkait stasiun LRT Jabodebek oleh Kai.

Data per 24 Juli 2024 menunjukkan LRT Jabodek telah mengangkut lebih dari 14 juta pengguna yang diluncurkan Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada 28 Agustus 2023.

Menurut Yuddy, seiring semakin banyaknya masyarakat yang menggunakan LRT Jabodebek. Hal ini menjadi peluang bagi bank bjb untuk terus menghadirkan beragam layanan perbankan terdepan dengan menjangkau masyarakat luas di wilayah Jabodebek.

“Ini adalah bagian dari komitmen kami untuk mendukung pembangunan kota yang lebih bersih dan berkelanjutan,” kata Yuddee.

Sementara itu, Direktur Utama PT KAI Didik Hartantyo mengatakan kerja sama ini merupakan wujud kerja sama positif antara Badan Usaha Milik Negara (BUMN) dan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) yang akan memberikan dampak positif jangka panjang bagi kedua belah pihak.

Pj Gubernur Provinsi Jawa Barat diwakili oleh UK Mauliani Septinan, Kepala Biro Perekonomian Sekretariat Provinsi Jawa Barat, menurutnya, hak penamaan ini dapat meningkatkan kehadiran dan citra merek Bank bjb di industri perbankan. Sehingga manfaat Bank bjb tidak hanya dirasakan di Jawa Barat saja.

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours