Bantu Pembangunan Kampung Indonesia di Gaza, Jazuli Juwaini Sumbang Rp200 Juta

Estimated read time 2 min read

JAKARTA – Ketua Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (FPKS) Jazuli Juwain memberikan dukungan dana untuk pembangunan kampung Indonesia di Gaza, Palestina. Bantuan diberikan melalui International Networking for Humanitarian (INH), sebuah organisasi kemanusiaan yang berbasis di Indonesia.

INH merupakan salah satu organisasi kemanusiaan yang menggalakkan program Bangun Gaza dan mengajak seluruh elemen masyarakat untuk berpartisipasi dalam pelaksanaan program ini. Sebab, membangun kembali atau merehabilitasi Gaza yang hancur akibat serangan Zionis Israel membutuhkan energi yang besar dan biayanya tidak bisa ditanggung sendiri-sendiri.

“Alhamdulillah, hari ini kami mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Bapak Jazuli Juwain, Ketua Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (FPKS) yang telah mendukung dan membantu kami mensukseskan program Gaza Lagi, baik secara materiil maupun dari segi lain,” ujarnya. Koordinator Nasional Sahabat Relawan INH (Share-INH) di Kompleks Parlemen Suprianto, Senanyan, Jakarta Pusat, Senin (8/7/2024).

Menurutnya, bantuan tunai sebesar 200 juta yang diberikan langsung oleh Jazuli Juwain ini merupakan bantuan sosial kemanusiaan pribadi yang dipercayakan INH untuk membantu saudara-saudara kita di Gaza, Palestina yang saat ini hidup dalam bayang-bayang kelaparan dan tanpa tempat yang bermartabat. untuk bertahan hidup.

“Amanat ini akan kami sampaikan kepada saudara-saudara kami di Palestina, khususnya yang berada di Jalur Gaza. Kami juga akan terus menggalang dana untuk menjalankan program rekonstruksi Gaza,” jelasnya.

Sementara itu, Jazuli Juwain mengapresiasi langkah INH dalam membangun kembali Gaza, meski konflik di wilayah tersebut belum diketahui kapan akan berakhir. Menurutnya, krisis kemanusiaan di Jalur Gaza sangat mengkhawatirkan, bahkan jumlah orang yang terjebak di Jalur Gaza mencapai angka yang mencengangkan, yaitu 1,9 juta orang.

“Lebih dari satu juta orang terpaksa mengungsi, mencari perlindungan di tempat yang aman, menyerahkan nyawa mereka akibat kekerasan perang. Sudah waktunya untuk menghentikan penderitaan warga Gaza, untuk menegakkan kebebasan masyarakat Gaza. Rakyat Palestina,” ujarnya. ditekankan.

Anggota dewan empat periode ini mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk melihat kembali situasi di Gaza yang tidak lepas dari penderitaan dan tangan Zionis Israel. Konflik Israel-Palestina harus diakhiri.

“Ini jelas kolonialisme di era modern, konflik Palestina-Israel bukan hanya konflik agama, tapi juga masalah kemanusiaan yang serius dan harus dihentikan,” tegasnya.

Jazul juga menyoroti penderitaan mendalam warga sipil Palestina, yang hidupnya hancur dan masa depannya tidak pasti. “Perang tidak hanya menciptakan krisis kemanusiaan yang mendalam, namun juga menimbulkan spiral penderitaan manusia,” katanya.

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours