Belajar Menabung dari Anak TK: Kumpulkan Rp30 Juta, Mungkinkah Beli Yamaha Nmax Turbo?

Estimated read time 2 min read

JAKARTA – Mengajarkan anak sejak dini, khususnya menabung, sangat penting agar mereka bisa mengelola keuangannya dengan baik di masa depan. Biasanya budaya retensi sudah diterapkan sejak taman kanak-kanak (TK) pertama.

Sebuah video viral di media sosial memperlihatkan bagaimana seorang siswa TK memiliki kekayaan bersih yang tinggi setelah lulus. Berkat rajinnya menabung, gadis itu memiliki kekayaan puluhan juta rupiah.

Video ini diunggah oleh akun X (Twitter) @bacottetangga_ dan memperlihatkan seorang anak sedang menerima uang dari tabungannya. Terlebih lagi, setiap kali Anda menabung, Anda dapat memeriksa rekening tabungan Anda untuk mendapatkan lebih banyak uang.

“Kalau lulus TK sudah menabung Rp30 juta. Apakah Anda punya uang simpanan untuk prasekolah?

Dalam video tersebut, gadis tersebut terlihat mengenakan seragam sekolah TK dan memegang buku tabungan kecil. Kemudian dia membuka rekening tabungan dan melihat uang yang dia simpan di taman kanak-kanak.

Bocah itu menabung sekitar Rp 100.000 hampir setiap hari. Nampaknya terakhir kali ia menabung adalah pada 31 Mei 2024 dengan nominal Rp 100.000. Tabungannya Rp 30 juta.

Dengan nominal tersebut setidaknya Anda bisa membeli Yamaha NMax versi terbaru dan termurah yaitu model Neo yang dibanderol dengan harga Rp 32.700.000. Inilah produk terbaru dari pabrikan asal Jepang, model tertinggi dengan teknologi canggih bernama “Turbo” yang mampu mempercepat akselerasi.

Melihat hal tersebut, banyak netizen yang teringat masa TK atau sekolahnya saat menabung uang dari gurunya yang dituangkan dalam buku tabungan. Namun ada juga yang punya pengalaman buruk karena tabungannya tidak bisa ditarik.

“Sekolah Salfok bagus banget, jangan bilang sekolah lain,” tulis @thg*.

“Ada tempat pembuangan sampah di dekat rumah saya. Habis itu ustadnya menghilang dan ambil uang anaknya,” kata @ming*.

“Mengerikan rasanya lebih baik menabung di bank saya. Ada kasus uang sekolah dasar “dipinjam” oleh gurunya, tetapi sampai lulus SMA, mereka tidak mengembalikannya, “kata @bis*.

“Saat saya masih TK, kakak saya menabung 50.000 sehari (itu uang ibunya) agar dia bisa bersekolah di SD. Saat dia cek rekening tabungannya sudah 12 juta. Tadi dia tutup, dia ditagih uangnya tapi karena berbagai alasan dia bilang itu deposito dll. Saya tahu 60 juta dicuri dari modalnya,” kata @Cris*.

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours