Belitung mengembangkan inovasi pulihkan Negeri Laskar Pelangi

Estimated read time 2 min read

Tanjungpandan dlbrw.com – Sekretaris Daerah Kabupaten Belitung, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel), MZ Hendra Caya mengatakan, pihaknya terus mengembangkan kegiatan inovatif untuk memulihkan “negeri Laskar Pelangi”

“Upaya inovasi kegiatan untuk merevitalisasi sektor pariwisata di ‘Negeri Laskar Pelangi’ terus kami lakukan, seperti kegiatan HUT Kota Tanjung Pandan (HJKT) ke-186,” kata MZ Hendra Caya di Tanjung Pandan, Rabu.

Menurutnya, HUT Kota Tanjung Pandan (HJKT) ke-186 yang mengusung tema “Bangkit berinovasi dan kembalikan kejayaan wisata pedesaan Laskar Pelangi” merupakan salah satu inovasi yang dapat membantu memulihkan pariwisata dan perekonomian masyarakat. . .

Diakuinya, dalam beberapa tahun terakhir sektor pariwisata Belitung mengalami penurunan, salah satunya akibat pandemi COVID-19.

“Untuk memulihkan sektor pariwisata di negeri Laskar Pelangi harus dilakukan secara terpadu oleh semua pihak, karena tidak akan maksimal jika hanya dilakukan oleh pemerintah daerah,” ujarnya lagi.

Mengembalikan kejayaan pariwisata di “Tanah Laskar Pelangi”, kata MZ Hendra Caya, menjadi tujuan utama perayaan HJKT ke-186.

Tantangan lain yang dihadapi pelaku pariwisata, kata dia, adalah menurunnya jumlah frekuensi penerbangan dari dan ke daerah tersebut.

Hal ini berdampak pada berkurangnya jumlah kunjungan wisatawan baik nasional maupun mancanegara.

“Saat ini hanya tersisa empat hingga lima penerbangan per hari,” ujarnya.

Untuk mengatasi keadaan tersebut, Pemerintah Kabupaten Belitung menghubungi Kementerian Perhubungan agar dapat meningkatkan jumlah penerbangan dari dan ke Belitung guna meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan.

“Hal ini kami sampaikan kepada bapak ibu dan bertemu langsung dengan Kementerian Perhubungan agar kami bisa meningkatkan jumlah penerbangan ke Belitung,” lanjutnya.

Ia khawatir situasi ini akan berdampak serius terhadap kondisi perekonomian masyarakat di wilayah tersebut.

Saat ini dikabarkan beberapa hotel juga ikut mengeluh, namun untungnya ada beberapa hotel berbintang yang masih bertahan dengan kondisi saat ini, ujarnya.

Oleh karena itu, saya ulangi, peringatan HJKT ke-186 ini merupakan sebuah dorongan untuk memulihkan dan mengembalikan kejayaan pariwisata di “Tanah Laskar Pelangi”.

“Peringatan HJKT ke-186 ini menjadi momentum bagi kita untuk bersama-sama mengembalikan kejayaan pariwisata Belitung,” ujarnya.

Ia optimistis kejayaan “Negeri Laskar Pelangi” akan kembali normal sehingga Belitung semakin dikenal masyarakat Indonesia bahkan dunia.

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours