Berapa Biaya Pembangunan Kantor Presiden di IKN? Berikut Rinciannya

Estimated read time 3 min read

Jakarta – Pembangunan Kantor Presiden di Ibu Kota Nusantara (ICN) telah selesai, dengan pemasangan terakhir Guard Wing Response di akhir pembangunan gedung. Lantas, berapa biaya pembangunan kantor presiden di ICN?

Balai Prasarana Wilayah Permukiman (BPPW) Kalimantan Timur membidangi pembangunan Kantor Presiden bersama kontraktor pelaksana PT PP – Wika KSO. Anggaran pembangunan Kantor Presiden IKN sebesar 1,56 triliun dolar AS yang bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara atau APBN.

Gedung Kantor Presiden terdiri atas lobi utama, kantor atau tempat kerja Presiden, Ruang Rapat Kabinet, Presidential Lounge, Ruang Audiensi, Ruang Konferensi Pers, dan Ruang Resepsi.

Untuk diketahui lebih lanjut, harga kontrak pembangunan Kantor Kepresidenan ICN sebesar 1,5 triliun dan jangka waktu pembangunan 720 hari kalender.

Sebelumnya, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimulyono menjelaskan pembangunan Kantor Presiden akan dilakukan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat mulai November 2022.

Desain Istana Kepresidenan IKN Penampakan Istana Kepresidenan di ibu kota baru ini dirancang oleh arsitek I Neoman Nuarta, dan sekilas tampak seperti burung garuda hijau yang sedang mengepakkan sayapnya.

Di antara arsitektur Garuda terdapat bangunan yang dilapisi kaca berwarna hijau. Struktur bangunannya terletak di puncak gunung dan dipisahkan oleh jalan raya.

Ada juga bangunan beratap jerami hijau di seberang jalan. Bangunannya menghadap lapangan yang berbendera merah putih.

Ibu kota negara Indonesia (IKN) terus bertambah. Kepala Garuda resmi dilantik pada Sabtu (29/6/2024). Instalasi ini merupakan bagian akhir dari pembangunan bilah Garada yang monumental.

Pisau Garuda dari Neoman Nuarta ini merupakan simbol dari kantor kepresidenan di pulau tersebut dan akan menjadi pusaka bagi generasi mendatang. Bagian gedung ini akan dilengkapi dengan 4.650 modul faktur dan nantinya akan menjadi lambang burung Garda yang akan berada di depan gedung Kantor Presiden.

Material yang digunakan pada pisau Garoda pada pembangunan Kabinet Presiden IKN ini merupakan jenis baja yang tahan terhadap kondisi cuaca dan korosi. Baja berkekuatan tinggi ini dirancang untuk membentuk lapisan oksida seperti karat tanpa memerlukan cat tambahan.

Baja ini membentuk lapisan korosi alami dalam waktu 6 bulan, yang memberikan ketahanan korosi 4-8 kali lebih baik dan kekuatan mekanik 30% lebih besar dibandingkan baja karbon konvensional. Baja yang direkayasa tidak memerlukan cat atau perawatan rutin.

Menurut situs resmi IG Kementerian PUPR, “Logam ini telah menjadi pilihan populer dalam arsitektur dan seni luar ruang karena keindahan dan kekuatannya yang unik, sehingga membuat struktur apa pun menjadi lebih tahan lama dan menarik.”

Produk lokal Menteri PUPR Basuki Hadimuljono memastikan pembangunan Istana Kepresidenan di Ibu Kota Nusantara (ICN) akan menggunakan 100% produk lokal. Tujuannya agar pengusaha lokal, khususnya produsen produk bangunan, dapat menerima kue pembangunan atau keuntungan dari pembangunan proyek ibu kota baru.

Menteri Basuki (3/11/2023) mengatakan: “Saya ingin terus menggaungkan keinginan kita untuk menggunakan TKDN atau produk lokal. Istana Kepresidenan, Kantor Presiden, Insya Allah 100% produk interiornya menggunakan produk lokal” (3/11/2023). .

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours