Berdiri terlalu lama berkaitan dengan risiko penyakit jantung

Estimated read time 2 min read

Jakarta dlbrw.com – Sebuah studi baru yang diterbitkan dalam International Journal of Epidemiology menunjukkan adanya hubungan antara berdiri dalam jangka panjang dan risiko penyakit jantung.

Seperti yang diklaim Well and Good dalam studi barunya pada Kamis (17/10). Para peneliti melibatkan lebih dari 80.000 orang dewasa sehat dari Inggris.

Selama dua tahun, peserta penelitian memakai akselerometer pergelangan tangan untuk mencatat berapa lama mereka duduk dan berdiri.

Ketika para peneliti mengevaluasi data dan melacaknya selama periode enam tahun, mereka menemukan bahwa duduk lebih dari 10 jam sehari dikaitkan dengan peningkatan risiko penyakit kardiovaskular. Dan berdiri lebih lama dibandingkan duduk tidak mengurangi risiko gangguan jantung.

Apalagi setiap 30 menit yang berlangsung lebih dari dua jam. Risiko masalah kesehatan ini meningkat sebesar 11 persen.

Selain itu, berdiri dalam jangka waktu lama dapat meningkatkan risiko terkena varises. (pembesaran vena) dan berkembangnya bekuan darah di vena dalam.

“Intinya adalah berdiri dalam waktu lama tidak mengimbangi gaya hidup yang tidak banyak bergerak, dan dapat membahayakan kesehatan peredaran darah bagi sebagian orang,” kata Matthew Ahmadi, peneliti pascadoktoral di Universitas Sydney. Penulis utama laporan tersebut mengatakan penelitian tersebut.

Maka Ahmadi dan rekan peneliti menyarankan agar pergerakan sebaiknya direncanakan secara rutin sepanjang hari. Daripada berdiri sepanjang hari

Istirahat teratur, jalan-jalan, ikut rapat sambil jalan kaki, gunakan tangga, dan istirahat teratur saat berkendara jarak jauh. Atau manfaatkan waktu makan siang untuk menjauh dari meja dan menggerakkan badan, kata Ahmadi.

Peregangan otot pendek Latihan kardio pendek atau squat kecil bisa dilakukan saat istirahat.

Menurut hasil penelitian tahun 2024 yang diterbitkan dalam jurnal The International Journal of Behavioral Nutrition and Physical Activity menemukan bahwa 6 menit olahraga intensitas tinggi atau 30 menit olahraga sedang hingga berat per hari dapat membantu mengurangi risiko penyakit jantung. Bahkan bagi mereka yang tidak berlatih. Jangan banyak bergerak selama 11 jam sehari.

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours