Berkonvoi bawa senjata tajam, 10 remaja ditangkap di Jakbar

Estimated read time 2 min read

Jakarta (ANTARA) – Patroli Perintis (TP3) Polres Metro Jakarta Barat menangkap 10 pemuda anggota geng motor yang membawa senjata tajam di Palmerah, Kemanggisan, Sabtu.

Sekelompok pemuda yang ditangkap sekitar pukul 04.30 membawa tiga senjata tajam pada WIB.

Kepala Suku Dinas (Kasat) Samapta Metropolitan Jakarta Barat, AKBP M. Hari Agung Julianto menjelaskan, permasalahan bermula dari adanya laporan masyarakat tentang sekelompok pemuda yang dituduh berperang dan menggunakan senjata tajam di Kemanggisan. Palmerah, Jakarta Barat. “Saat tim TP3 I pimpinan Ipda Rustam Effendi Rambe sedang berpatroli, mereka mendapat informasi dari masyarakat bahwa ada sekelompok pemuda yang hendak melakukan perlawanan di kawasan Kemanggisan, Palmerah, Jakarta Barat,” ujarnya. Baca juga: 7 Pemuda Ditangkap Polisi Saat Rusuh di Jakarta Barat. Mendapat laporan, pihak Polres Jakarta Barat langsung bergegas ke lokasi kejadian.

Tim yang tiba di lokasi kejadian menemukan sekelompok pemuda sedang berkelahi dengan senjata tajam. Petugas langsung membubarkan dan mengejar pelaku serta menangkapnya.

Kelompok yang melakukan penggeledahan dan penggeledahan di kawasan tersebut menemukan senjata tajam yang digunakan para pemuda dalam pertempuran tersebut.

Setelah berhasil mengamankan para perampok dan barang bukti, Tim Pelopor Presisi Barat langsung membawa mereka ke Polsek Palmerah Jakarta Barat (Jakbar) untuk ditindaklanjuti. Baca juga: Polisi Tangkap 19 Pemuda Berbaju Tajam Karena Tawuran di Jakbar Agung mengatakan, operasi yang dilakukan ini dilakukan untuk menjaga keamanan dan ketertiban di kawasan Jakbar, khususnya untuk mengantisipasi adanya kasus yang akan menimbulkan keonaran dan masalah. kepada masyarakat sekitar.

“Kami akan terus meningkatkan patroli dan pemeriksaan di wilayah hukum Polres Metro Jakarta Barat untuk menjamin keamanan dan kenyamanan masyarakat,” ujarnya.

Ia juga mengimbau masyarakat terus berperan aktif menjaga keamanan lingkungan dengan melaporkan aktivitas mencurigakan ke polisi.

Kerja sama antara masyarakat dan kepolisian diharapkan dapat mencegah dan memberantas kejahatan yang mengancam kehidupan masyarakat. Baca juga: Polisi menangkap 28 pemuda yang ingin berkelahi di Jakarta Barat

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours