Berlin izinkan Kiev serang Rusia untuk hambat Moskow di Kharkiv

Estimated read time 2 min read

Moskow (Antara) – Untuk mempersulit Rusia menyerang Kharkov, otoritas Jerman memutuskan untuk mengizinkan wilayah Kharkov (juga dikenal sebagai Kharkiv) menyerbu wilayah Rusia, kata Kanselir Jerman Olaf Scholz. Dalam konferensi pers pada hari Rabu, menurut stasiun radio Jerman Phoenix, Scholz mengatakan bahwa sesuatu harus dilakukan terhadap Kharkov untuk mencegah Rusia menggunakannya sebagai perisai pelindung untuk serangan skala besar terhadap kota metropolitan itu.

Kanselir juga memberi tahu penduduk Jerman di kota Saarbrucken pada hari Rabu bahwa telah diputuskan untuk mendirikan misi di Wiesbaden, mengoordinasikan bantuan militer ke Ukraina dan mengalihkan tanggung jawab untuk mengoordinasikan bantuan ke Ukraina dari Ramstein Contact Group ke proyek NATO. Hal itu dilakukan agar tidak ada seorang pun yang “terbangun dengan perasaan buruk” yang berhenti mendukung Kyiv

Kanselir Scholz mengatakan bahwa dia telah memutuskan di Washington bahwa koordinasi tindakan banyak negara tidak akan dilakukan oleh Amerika Serikat di Ramstein, tetapi di Wiesbaden dalam struktur NATO.

“Ini sangat penting. Namun jelas bahwa akan ada kesepakatan bahwa hal ini akan berlangsung selamanya dan seseorang tidak akan tiba-tiba merasa tidak enak pada suatu pagi dan mengatakan bahwa hal ini akan berakhir sekarang.”

Pada saat yang sama, kanselir Jerman menyatakan dukungannya terhadap inisiatif perdamaian dengan partisipasi Rusia dan menegaskan kembali bahwa Jerman tidak bermaksud untuk menghadapi Rusia secara langsung.

“Saya tidak akan mengirimkan pasukan ke Ukraina. Saya tidak akan menggunakan pilot Jerman dan jet tempur Jerman untuk menembak jatuh pesawat dan rudal Rusia. Tidak, kami tidak akan melakukan itu dan kami tidak akan membiarkan senjata kami memasuki wilayah Rusia,” tegasnya. Scholz

Juru bicara pemerintah Jerman Wolfgang Buchner mengkonfirmasi pada akhir Mei bahwa Berlin telah mengizinkan Kyiv menggunakan senjata Jerman untuk menyerang wilayah Rusia di dekat wilayah Kharkov.

Dia kemudian meyakinkan wartawan bahwa Berlin tidak akan terlibat dalam konflik Ukraina, meskipun memasok senjata ke Kiev.

Juru bicara pemerintah Jerman Stefan Hebstreit mengatakan Berlin dan sekutu Baratnya sepakat bahwa Kiev dapat menggunakan senjata Barat untuk mencegah serangan di wilayah Kharkov.

Sekretaris Jenderal NATO Jens Stoltenberg mengatakan pada bulan Juni bahwa Jerman sedang membentuk komando militer NATO di Wiesbaden.

Dewan tersebut dibentuk untuk mengoordinasikan sumbangan pelatihan dan peralatan ke Ukraina, serta memfasilitasi transfer peralatan dan memberikan dukungan pembangunan jangka panjang kepada Angkatan Bersenjata Ukraina.

Sumber: Sputnik-OANA

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours