Biaya Melatih AI Seperti ChatGPT Tembus Belasan Triliun dan Energi Listrik Setara Jutaan Rumah

Estimated read time 2 min read

JAKARTA – AI generatif yang sedang tren saat ini seperti ChatGPT, Microsoft, dan Google Gemini. Banyak perusahaan yang mencoba menciptakan AI serupa dan bertanya-tanya, karena harga pelatihan model bahasa bisa mencapai $1 miliar atau Rp16 triliun.

Hal tersebut diungkapkan CEO Anthropic Dario Amodei dalam podcast Good Company. Menurutnya, model AI yang saat ini sedang dikembangkan membutuhkan biaya hingga $1 miliar untuk diperkenalkan.

Model seperti ChatGPT-4o saat ini hanya berharga USD 100 juta (Rp 1,6 triliun). Namun dia memperkirakan biaya pelatihan bahasa akan mencapai $10 miliar atau $100 miliar dalam tiga tahun ke depan.

“Itu akan terjadi pada tahun 2025, 2026, mungkin 2027. Karena pengembangan algoritma terus berlanjut dan pengembangan chip terus berlanjut.”

Angka-angka tersebut disinggung Dario saat berbicara tentang perkembangan AI, mulai dari kecerdasan buatan (seperti ChatGPT) hingga kecerdasan umum (AGI).

Artificial General Intelligence (AGI) merupakan konsep kecerdasan buatan yang dianggap lebih unggul dibandingkan Artificial Intelligence (AI). Bisa dibilang AI bisa berpikir seperti manusia atau lebih pintar dari manusia.

“Tidak ada gunanya kita tiba-tiba mencapai AGI. Sebaliknya, itu akan menjadi evolusi bertahap, dimana model dikembangkan dengan menyempurnakan model sebelumnya, seperti halnya pembelajaran anak manusia,” ujarnya.

“Jadi, jika model AI tumbuh sepuluh kali lebih banyak setiap tahunnya, kita dapat memperkirakan peralatan yang dibutuhkan untuk melatih mereka setidaknya sepuluh kali lebih kuat. Jadi, Fix Hardware dapat menjadi pendorong biaya yang besar dalam pelatihan AI,” Dario menjelaskan.

Pada tahun 2023, ChatGPT membutuhkan lebih dari 30.000 GPU untuk dijalankan. Lebih dari 3,8 juta GPU akan digunakan di pusat data pada tahun 2023.

Dengan harga chip AI B200 terbaru Nvidia yang dibanderol sekitar USD 30.000 hingga USD 40.000, maka dapat disimpulkan bahwa angka USD 1 miliar untuk pelatihan AI adalah hal yang wajar.

Elon Musk ingin membeli 300.000 chip AI B200, sementara OpenAI dan Microsoft dilaporkan merencanakan pusat data AI senilai $100 miliar.

Kemudian, pengiriman GPU pusat data akan melonjak menjadi 38 juta pada tahun depan jika NVIDIA dan vendor lainnya memenuhi kebutuhan pasar.

Namun selain peralatan elektronik sebenarnya, perusahaan AI ini juga perlu memperhatikan peralatan elektronik dan perlengkapan terkait. Perkiraan total konsumsi daya dari semua GPU pusat data yang dijual tahun lalu cukup untuk memberi daya pada 1,3 juta rumah.

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours