Bigetron Delta siap untuk FFWS SEA 2024 usai juarai FFWS ID 2024 Fall

Estimated read time 3 min read

Jakarta (ANTARA) – Bigetron Delta siap tampil di level Asia Tenggara setelah tim tersebut berhasil menjadi wakil kelima Indonesia di Free Fire World Series Southeast Asia (FFWS SEA) musim gugur 2024 setelah menjuarai FFWS Indonesia Fall 2024.

Tim berjuluk Robot Merah ini tampil gemilang dengan mencetak 107 poin (62 kill dan 45 peringkat) di Grand Finals FFWS ID 2024 Fall, Minggu (28/7).

Dengan tambahan delapan poin dari babak Point Rush hari sebelumnya, total mereka untuk babak final FFWS ID 2024 Fall adalah 115 poin. Hasil tersebut membuat mereka naik podium juara Piala Musim Gugur FFWS ID 2024 sebagai juara.

“Motivasi dan kerjasama menjadi kunci utama kemenangan Bigetron Delta di musim gugur FFWS ID 2024. Kami belajar untuk tidak menyerah, menjadikan kekalahan dan kegagalan musim lalu sebagai motivasi untuk tampil lebih baik dan terus berusaha memberikan yang terbaik,” Bigetron dikatakan. Pelatih Delta Christian Jonatan alias CHRISJO dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Selasa.

“Terima kasih kepada seluruh pemain dan staf tim Bigetron Delta yang telah bekerja sama mencapai tujuan kita bersama membawa pulang Piala Musim Gugur FFWS ID 2024.”

Setelah memainkan enam pertandingan, Bigetron Delta tampil cukup konsisten dalam upaya mengamankan poin peringkat dan degradasi.

Meski sempat lamban di game ketiga karena harus menyelesaikan game di peringkat kesembilan, Bigetron Delta mampu menunjukkan ketangguhannya untuk bangkit di game berikutnya dan kembali ke posisi tiga besar.

Puncak performa terbaik mereka terjadi pada game kelima, saat robot merah itu melumat seluruh lawannya hingga berhasil mengalahkan Booyah demi mendapatkan 26 poin eliminasi.

Berkat performa kerja kerasnya tersebut, Bigetron berhasil menduduki puncak klasemen Delta hingga game kelima dengan total perolehan 105 poin. Pesaing terdekat mereka, Vesakha Esports, tertinggal 24 poin dari peringkat kedua dengan 81 poin.

Secara matematis, Vesakha Esports masih berpeluang menumbangkan Bigetron Delta jika berhasil membeli Booyah dan tersingkir di game keenam. Sayangnya di laga terakhir mereka gagal menunaikan tugasnya “mengejar deposit” dan hanya mengumpulkan total 11 poin.

Tak disangka, Genesis Dogma memberikan perlawanan sengit kepada Bigetron Delta di laga final. Hingga game kelima, tim ini menempati posisi ketiga dengan perolehan 67 poin, tertinggal 38 poin dari Bigetron Delta.

Bermain dalam mode Payback, Genesis Dogma mengamuk dan meraih Booyah (12 poin) dan 25 poin eliminasi. Namun hasil ini hanya berhasil membawa mereka ke peringkat kedua dengan total 104 poin.

Bigetron Delta masih kokoh di puncak klasemen dengan menambah 10 poin di laga terakhirnya sehingga total poinnya menjadi 115.

“Sekarang saatnya Bigetron Delta menunjukkan kemampuannya di level yang lebih tinggi yaitu FFWS SEA 2024 di musim gugur nanti,” kata CHRISJO.

“Kami sudah membuktikan bisa bangkit dari kegagalan FFWS ID 2024 Spring dan menjadi juara musim ini. Bigetron Delta siap memberikan permainan terbaiknya sebagai tim Indonesia yang berlaga di pentas Asia Tenggara.”

Sebagai juara, Bigetron Delta berhak mendapatkan Rp 200 juta di FFWS ID Fall 2024, bagian terbesar dari total hadiah Rp 700 juta.

Mereka juga akan bergabung dengan Evos Divine, RRQ Kazu, Onic Olympus dan Gaimin Gladiators (Indostars) sebagai wakil Indonesia di FFWS SEA 2024 musim gugur mendatang.

Mereka akan bertanding melawan tim-tim Free Fire terbaik dari Thailand, Malaysia, dan Vietnam untuk memperebutkan total hadiah sebesar US$300.000, sekitar Rp 4,89 miliar, dan tiket ke panggung utama esports global, Free Fire: Free Fire World Series Global Finals tahun 2024. . Brasil pada bulan November.

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours