BKKBN: Program KB karyawan bisa berdampak positif bagi perusahaan

Estimated read time 1 min read

Semarang (ANTARA) – Deputi Keluarga Berencana dan Kesehatan Reproduksi BKKBN Wahidin mengatakan program keluarga berencana (KB) bagi pekerja dapat berdampak positif bagi perusahaan karena dapat meningkatkan produktivitas.

“Dengan ikut KB, pekerja bisa menunda kehamilan. Dengan cara ini, cuti hamil dan cuti ayah juga dikurangi, karena jika Anda sedang hamil, Anda berhak cuti dan melahirkan. Saya berharap tidak mengambil cuti berarti pekerja perempuan. Produktivitas meningkat dan pada akhirnya memberikan kontribusi bagi perusahaan, kata Wahidin, Kamis, saat meninjau layanan KB di perusahaan 3.000 karyawan di Semarang. Selain itu, kata Vahidin, program KB bagi pekerja juga meningkatkan kesejahteraan pekerja yang memiliki jumlah anak terbatas.

“Pegawai yang mempunyai anak sedikit bisa bekerja maksimal dan tenang, karena kebutuhan keluarga relatif bisa terpenuhi,” kata Vahidin.

Pekerja dengan pendapatan terukur dan banyak anak bisa menjadi beban dan mengganggu produktivitas, ujarnya.

“Perusahaan bisa menderita dalam jangka panjang dan pada akhirnya merugikan pekerja,” katanya.

Dalam kegiatan tersebut, Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) menyumbangkan serangkaian alat dan perlengkapan kepada klinik perusahaan untuk mendukung program keluarga berencana perusahaan.

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours