Blinken: AS tahan pengiriman bom seberat 907 kg ke Israel

Estimated read time 1 min read

WASHINGTON (Antara) – Amerika Serikat terus membekukan pengiriman bom seberat 2.000 pon (907 kg) ke Israel, namun tetap khawatir mengenai penggunaannya di daerah padat penduduk, kata Menteri Luar Negeri AS Anthony Blinken pada Selasa (18/6).

“Kami terus meninjau pengiriman bom seberat 2.000 pon yang dibicarakan Presiden (Joe) Biden,” kata Blinken saat konferensi pers dengan Sekretaris Jenderal NATO Jens Stoltenberg.

Namun selain itu, semua bantuan keamanan AS lainnya ke Israel terus mengalir tanpa henti, kata Blinken.

Bantuan keamanan AS kepada Israel memberikan pencegahan kuat yang akan membantu mencegah konflik lebih lanjut, dan AS berkomitmen untuk memberikan bantuan tersebut, kata Blinken.

Dijelaskan Kementerian Kesehatan di Gaza, Senin (17/6), jumlah korban tewas akibat serangan Israel di Jalur Gaza sejak pecahnya konflik Israel-Hamas pada 7 Oktober 2023 meningkat menjadi 37.347. Warga Palestina terbunuh.

Sementara itu, Kementerian Kesehatan Maritim menyebutkan 85.372 warga Palestina terluka.

Sebelumnya, pada 7 Oktober 2023, kelompok gerakan Palestina Hamas menyerang Israel dari Gaza, menewaskan sekitar 1.100 tentara dan warga sipil Israel serta menculik sekitar 240 lainnya.

Israel kemudian melancarkan serangan, memerintahkan blokade penuh terhadap Gaza dan melancarkan serangan darat terhadap Gaza yang bertujuan untuk melenyapkan pejuang Hamas dan menyelamatkan sandera.

Sumber: Sputnik

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours