JAKARTA – PT Bank Negara Indonesia (Persero) TBK atau BNI kembali menorehkan kesuksesan besar dengan masuk dalam peringkat 100 perusahaan terbesar di Indonesia versi majalah Fortune Indonesia. Pengakuan ini didasarkan pada pendapatan BNI pada tahun 2023 dan menegaskan posisi kuatnya di industri perbankan tanah air.
Sekretaris Perusahaan BNI Okki Rusartomo menyampaikan rasa bangga atas pencapaian tersebut melalui keterangan tertulis di Jakarta. Okki dalam keterangan resmi, Minggu (8/9/2024), mengatakan, “Hal ini menjadi kebanggaan kita semua. BNI akan terus berkembang dan memberikan kontribusi yang lebih besar kepada negara.”
Baca juga: Kinerja Naik, BNI Bukukan Laba Rp 10,7 Triliun di Q1 2024
Sepanjang tahun 2023, BNI meraih laba bersih sebesar Rp20,90 triliun, meningkat 14,18% dari tahun 2022 sebesar Rp18,31 triliun. Dengan kinerja tersebut, BNI masuk dalam jajaran 10 besar perusahaan paling menguntungkan di Indonesia.
Okki mengatakan, BNI berkomitmen melakukan transformasi berkelanjutan untuk meningkatkan kinerja keuangan. “Kami akan melanjutkan transformasi untuk memberikan produk dan layanan terbaik kepada nasabah, sehingga meningkatkan portofolio produk dan memberikan kinerja keuangan yang solid,” kata Okki.
BNI bergabung dengan 18 Badan Usaha Milik Negara (BUMN) lainnya termasuk PT Pertamina, PT PLN, dan PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk dalam daftar Fortune Indonesia 100.
Baca juga: BNI promosikan modal klien Expo Rp 30 triliun di Q1 2024
Total laba bersih perusahaan Fortune 100 Indonesia mencapai Rp 487,89 triliun. Diantaranya, sektor keuangan memberikan kontribusi hampir setengahnya atau 45,24%.
Di sisi lain, total pendapatan 100 perusahaan teratas Indonesia mencapai Rp5.606,67 triliun dan berkontribusi 26,83% terhadap perekonomian nasional. Okki menutup: “Pencapaian ini mengukuhkan posisi BNI sebagai salah satu bank yang terus tumbuh dan memberikan dampak positif bagi perekonomian Indonesia.”
+ There are no comments
Add yours