Bocah Tewas Tertabrak di Tol Cijago Depok, Polisi: Korban Sempat Kejar Layangan

DEPOK – Seorang Anak Berkebutuhan Khusus (ABK) berinisial IRA (8) tengah mengejar balon udara hingga tewas tertabrak minibus Toyota Innova B 2757 SOY di Tol Cinere-Jagorawi (Cijago). pada tahun 2024 30 Juni, Minggu malam, tepat di luar Jembatan Komplek Pelni, Sukmajaya, Depok.

Kepala Humas (Kaur) Polres Metro Depok Iptu Made Budi mengatakan, Satlantas Kecelakaan Lalu Lintas Polres Metro Depok tengah menyelidiki penyebab pasti korban melaju ke tengah tol.

“Iya, berdasarkan informasi yang kami kumpulkan dari warga, diketahui ada seorang anak yang sedang bermain balon atau mengejar balon di tengah jalan tol,” kata Mudd, Senin (7/1/2024).

Madey mengatakan, pengemudi yang diketahui berinisial AJ, 55, ditahan sambil menunggu informasi lebih lanjut mengenai kejadian tersebut. “Kami sudah menahan pengemudinya dan meminta keterangan lebih lanjut untuk mengetahui sejauh mana kecelakaan itu terjadi,” ujarnya.

Made menjelaskan, korban ditemukan di pinggir jalan tol arah Timur hingga Sinera. Menurut dia, pengemudi berhenti dan meminta bantuan kepada petugas Polisi Jalan (PJR) yang berada di dekat lokasi kejadian.

Korban diduga tertabrak kendaraan yang dikendarai seorang laki-laki, setelah itu laki-laki tersebut merasakan korban terbentur sesuatu saat terjadi tabrakan, kemudian laki-laki tersebut berhenti dan berusaha melaporkan hal tersebut kepada petugas PJR di lokasi kejadian. Berdasarkan pengakuan pelaku yang mengendarai mobil Innova, pelaku merasa telah memukul anak tersebut sebagai benda,” imbuhnya.

Sebelumnya pada 30 Juni, seorang anak diduga tertabrak di Tol Sinere-Jagoraw (Chijago) dekat Jembatan Komplek Pelni, Baktijaya, Sukmajaya, Kota Depok pada 30 Juni. Malam tahun 2024.

Kondisi anak yang tergeletak di bahu lutut tengah itu terlihat dalam video-video di sejumlah laman media sosial. Sejumlah polisi dan patroli jalan berbayar terlihat mengevakuasi lokasi kejadian. “Sekarang sedang didalami,” kata Kasatlantas Polresta Depok Kota, Kompol Multazam Lysendra usai dikonfirmasi.

Multazam masih belum memberikan informasi mengenai kondisi tersangka korban tabrak lari. Dinas Kecelakaan Lalu Lintas Metro Depok saat ini sedang bekerja di kawasan tersebut. “Unit pernis masih bekerja di lapangan,” ujarnya.