Boikot Fans K-Pop: Antara Cinta Penggemar dan ‘Cuan’ Agensi, Siapa Juaranya?

Estimated read time 2 min read

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Gelombang boikot melanda industri K-Pop dalam beberapa bulan terakhir. Penggemar K-Pop menyerukan boikot terhadap agensi idola yang berkolaborasi dengan produk terkait Israel. 

Operasi ini dilakukan menyusul konflik Israel-Palestina yang sedang berlangsung. Sebagian besar penggemar K-Pop menuntut agar para idola menggunakan platform mereka untuk menyuarakan dukungan terhadap Palestina dan menolak untuk terlibat dengan perusahaan yang mendukung pendudukan Israel.

Para penggemar menuduh agensi hiburan mengeksploitasi popularitas idola mereka untuk mempromosikan produk yang secara langsung atau tidak langsung mendukung Israel, tanpa mempertimbangkan implikasi etisnya. Banyak pendukungnya yang kecewa dengan sikap lembaga tersebut yang dianggap cuek terhadap penderitaan rakyat Palestina akibat konflik berkepanjangan.

Kasus terbaru terjadi antara NCT dan Starbucks. Kolaborasi NCT dengan Starbucks Korea menuai kritik karena Starbucks dituding mendukung Israel secara finansial. Para penggemar menyerukan agensi SM Entertainment, NCT, untuk memutuskan hubungan dengan Starbucks dan menggunakan platform mereka untuk menyuarakan dukungan mereka terhadap Palestina. Penggemar NCT bahkan mengirimkan truk protes ke Starbucks dekat Stasiun Seongsu, Korea Selatan. Truk tersebut menampilkan pesan-pesan berani yang mengutuk kemitraan tersebut. 

Salah satu pesannya berbunyi: “Kami tidak dapat mendukung kolaborasi apa pun antara artis perusahaan Anda (SM Entertainment-Editorial), termasuk NCT, dan perusahaan mana pun yang mengumpulkan dana untuk genosida di Palestina. Kami tidak akan mundur.” kerja sama dengan perusahaan yang diboikot.” Fanfiction NCT, dilansir Twitter @nctzenhumanity, Senin (3/6/2024).

Penggemar NCT menunjukkan tekad kuat untuk memboikot. Mereka menggunakan media sosial untuk menyebarkan kesadaran tentang masalah ini dan mendorong orang lain untuk memboikot Starbucks. Fans pun membuat petisi dan menghubungi SM Entertainment, agensi NCT, untuk meminta mereka mengakhiri kolaborasi dengan Starbucks.

Reaksi Starbucks… baca selengkapnya >>

 

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours