Jakarta dlbrw.com – Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) menerima delegasi Badan Pemeriksa dan Inspeksi (BAI) Korea yang siap memperkuat kerja sama bilateral melalui pertukaran pengetahuan dan pengalaman Pemeriksaan BPK di organisasi internasional.
Pertemuan tersebut menegaskan kembali komitmen kuat kedua lembaga untuk meningkatkan kapasitas audit sektor publik di negara masing-masing.
“Saya mengapresiasi kerja sama bilateral antara BPK dan BAI yang terjalin sejak tahun 2014 di bidang pemeriksaan sektor publik,” kata Ketua BPK Isma Yatun di Kantor Pusat BPK dalam keterangan resmi di Jakarta, Kamis.
Selama pertemuan ini Ia mengulas hubungan bilateral kedua lembaga yang terjalin sejak tahun 2014, termasuk dukungan BAI melalui program pelatihan yang bekerja sama dengan Korea International Cooperation Agency (KOICA).
Sementara itu, Sekjen BPK Bhattiar Arif berbagi informasi mengenai pengalaman BPK menyelidiki organisasi internasional sejak tahun 2015.
Dijelaskannya, keikutsertaan BPK dalam organisasi internasional adalah untuk meningkatkan kapasitas manusia dan kelembagaan BPK di tingkat nasional dan internasional.
“BPK saat ini menjadi auditor eksternal pada International Maritime Organization (IMO), Inter-Parliamentary Unit (IPU) dan Coral Triangle Initiative for Coral Security, Fisheries and Food Security (CTI-CFF),” kata Bhatia
Kunjungan BAI Korea ke BPK diakhiri dengan pesta dan sambutan hangat oleh Hendra Susanto, Wakil Ketua BPK, dilanjutkan dengan perjalanan ke kantor untuk memperkenalkan fasilitas. Banyak yang mendukung penyidikan BPK.
“Kunjungan tingkat tinggi ini diharapkan menjadi langkah penting dalam meningkatkan hubungan dan kerja sama antara BPK dan BAI Korea serta mendorong tata kelola pemerintahan yang baik. Tidak hanya untuk Indonesia dan Korea tapi juga Asia dan dunia secara keseluruhan,” kata Hendra.
Delegasi BAI dipimpin oleh Komisaris KIM Young-Shin yang didampingi oleh Direktur Audit Eksternal Organisasi Audit Internasional CHO Yangchan, Sekretaris Jenderal Komisaris LEE Gyeonguk dan Secondee BAI untuk proyek kedua Organisasi Audit Internasional di BPK KIM Sujin.
+ There are no comments
Add yours