BRI tawarkan program menarik untuk pembelian SBR013

Estimated read time 2 min read

Jakarta (ANTARA) – PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI, mitra distribusi penjualan Surat Berharga Negara (SBN), menawarkan program menarik untuk pembelian Savings Bond Ritel seri SBR013 melalui bank ini.

“Pembelian SBN melalui BRI tidak dikenakan biaya pembukaan rekening efek dan dibebaskan dari biaya holding/holding fee sampai dengan jatuh tempo,” kata Direktur Bisnis Konsumer BRI Handayaani dalam keterangan tertulis di Jakarta, Jumat.

Pembelian SBR013 dapat dilakukan melalui website BRI SBN Online khusus www.sbn.bri.co.id dan aplikasi mobile banking BRImo pada menu investasi. Anda bisa membeli SBR013 dengan minimal investasi Rp 1 juta dan jangka waktu yang relatif singkat.

“Kedepannya BRI akan terus berkomitmen dalam kegiatan literasi keuangan untuk memberikan layanan one stop financial solution kepada nasabahnya. Handayaani mengatakan, “Kami berharap hal ini menjadi wujud dan bukti nyata bahwa BRI terus berkembang dan memberikan pelayanan. memberikan pelayanan terbaik kepada pelanggannya.”

Rincian SBR013 merupakan SBN yang tidak dapat dijual di pasar sekunder sampai dengan jatuh tempo kecuali pada masa pelunasan awal (pre payment), kupon mengambang (floating di bursa yang sama) dan kupon pembayaran bunga bulanan.

Keunggulan SBN adalah kupon bunga dan pokoknya dijamin oleh pemerintah dan memberikan imbal hasil yang lebih tinggi dibandingkan deposito biasa. Dengan sistem floor-floating, besaran kupon SBR013 akan mengikuti kenaikan suku bunga acuan Bank Indonesia (Suku Bunga BI) secara triwulanan dan tetap memiliki suku bunga minimum yang terjangkau.

Ada dua tipe SBR013 yang ditawarkan, yaitu SBR013-T2 dengan jangka waktu dua tahun dan tingkat bonus atau kupon 6,45%. Lalu ada SBR013-T4 selama 4 tahun dan tingkat bunga 6,60%.

Tanggal penawaran SBR013 dimulai pada tanggal 10 Juni 2024 sampai dengan 4 Juli 2024, dengan kupon pertama berlaku pada tanggal 10 Agustus 2024 (kupon reguler) dan kupon selanjutnya pada tanggal 11 Januari, 11 April, 11 Juli dan 11 Oktober setiap tahunnya. tahun Sedangkan tanggal serah terima tanah 8 Juli 2024 dan tanggal pembayaran 10 Juli 2024.

Sebelumnya, Deni Ridvan, Direktur Surat Utang Negara Direktorat Manajemen Keuangan dan Risiko (DJPPR) Kementerian Keuangan, mengatakan masih akan ada permintaan masyarakat terhadap produk SBN ritel. SBR013 diharapkan dapat mencapai target penjualan yang ditetapkan antara Rp15 triliun hingga Rp20 triliun.

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours