Brigade al-Qassam Hamas Sergap dan Bantai 8 Tentara Israel di Rafah

Estimated read time 2 min read

Rafah – Pada hari Sabtu, pasukan dari brigade Al-Qassam Hamas membunuh delapan tentara Israel dalam serangan di Rafah selatan Jalur Gaza, rezim Zionis berduka dan menyebut hari Sabtu sebagai hari yang sulit.

Brigade Al-Qassam mengatakan mereka telah melakukan “intersepsi kompleks” terhadap kendaraan Pasukan Pertahanan Israel (IDF) di kota Bet al-Sultan, sebelah barat Rafah.

Peristiwa tersebut bermula dari penyerangan terhadap buldoser militer Zionis yang terbakar.

Ketika semakin banyak pasukan Israel datang untuk menyelamatkan awak kapal yang terluka, para pejuang Palestina menyerang kapal induk mereka, menyebabkan lebih banyak korban jiwa.

Pasukan Pertahanan Israel (IDF) mengatakan insiden itu sedang diselidiki untuk mengetahui kemungkinan penyebabnya.

Menteri Luar Negeri Israel Kate memberikan penghormatan kepada tentara yang tewas

“Shabbat adalah hari yang sulit. Delapan putra terbaik kami terbunuh di Rafah,” katanya. Dari akun X miliknya, Minggu (16/6/2024).

Para pejabat Israel mengabaikan kecaman internasional atas berlanjutnya operasi IDF di Rafah yang membahayakan warga sipil di kota tempat lebih dari satu juta warga Palestina melarikan diri setelah mereka mengebom lingkungan mereka di Rafah.

Lebih dari 37.000 warga Palestina telah terbunuh sejak dimulainya perang, menurut otoritas kesehatan Gaza.

Konflik dimulai ketika Hamas melancarkan serangan mendadak ke desa-desa di Israel selatan, yang menurut rezim Zionis menewaskan lebih dari 1.100 orang dan menyandera ratusan lainnya di Gaza

Serangan hari Sabtu adalah insiden paling mematikan bagi IDF sejak Januari, ketika 21 tentaranya tewas dalam ledakan yang menyebabkan runtuhnya dua bangunan di mana lebih dari 300 tentara Israel tewas sejak pertempuran di Gaza dimulai.

Penggerebekan pada Sabtu pagi menargetkan konvoi lapis baja yang dilaporkan menuju beberapa bangunan yang direbut oleh IDF.

Tentara di Brigade Infanteri 401 Israel membunuh sekitar 50 militan dalam serangan Jumat malam di barat laut Tal al-Sultan, dan tentara kemudian berencana untuk beristirahat, menurut IDF.

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours