BSI terima kunjungan Vice Grand Syaikh Universitas Al-Azhar Mesir

JAKARTA (ANTARA) – PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) menerima kunjungan kehormatan Wakil Presiden Grand Syekh Universitas Al-Azhar, Kairo, Mesir, Profesor. Dr Mohammed Abdel Rahman Al-Duweiny untuk membahas sertifikasi halal dan industri halal.

Dalam keterangan tertulis di Jakarta, Kamis, Direktur Jenderal BSI Harry Gunardi mengatakan Wakil Rektor Universitas Al-Azhar Mesir menggelar pertunjukan komprehensif untuk memperkuat komitmen BSI dalam mendukung dan mempromosikan industri halal di Indonesia dan dunia. . .

Berdasarkan hasil pertemuan dan diskusi dengan Universitas Al-Azhar Mesir, BSI berkomitmen untuk terus menyediakan produk dan layanan perbankan yang sesuai dengan prinsip syariah dan bermanfaat bagi masyarakat luas.

Kehadiran Prof Dr Harry menyampaikan, “Al-Duwaini merupakan masa-masa yang tak terlupakan di BSI, menegaskan kembali komitmen BSI dalam mendukung pengembangan industri halal dan penerapan prinsip syariah di setiap langkahnya”.

Al-Duwaini menekankan pentingnya sertifikasi halal, yang tidak hanya merupakan ekspresi halal dan haram, tetapi juga penggabungan arsitektur syariah dan standar teknis yang ketat. Hal ini penting untuk memastikan bahwa produk industri halal memenuhi persyaratan yang ditetapkan dalam hal kemurnian bahan, praktik produksi, dan dokumentasi yang tepat.

“Yang perlu dipahami, sertifikasi halal tidak hanya sekedar ekspresi agama tentang halal dan haram, tapi harus menjadi sertifikat bagi semua produk yang masuk ke industri halal sesuai dengan syariah dan standar teknis yang ditetapkan oleh otoritas terkait.” Dikatakan

Al-Duwayni menjelaskan halal dan haram berkaitan dengan maqashid syariah. Ia menambahkan, halal tidak hanya sah tetapi juga bermanfaat. Konsep industri halal bukanlah hal baru dan berakar kuat pada Syariah Islam. Ia menjelaskan, syariat Islam selalu menganjurkan umatnya untuk mengikuti halal dan menghindari kecurigaan.

Dalam pertemuan yang digelar di Menara BSI Jakarta, Rabu (19/06), Al-Duwaini juga menyampaikan salam dan hormat dari Yang Mulia Al-Azhar. Ia memuji BSI yang memprakarsai pertemuan di tengah kondisi global yang sulit.

“Saya senang berada di Indonesia hari ini. Negara muda dan energik ini telah mengumpulkan ide-ide hebat untuk membahas isu-isu utama yang membawa umat manusia ke dalam Syariah,” kata Al Duwaini.