Bumi Bakal Punya Dua Bulan Sekaligus, Kok Bisa?

JAKARTA – Bumi akan segera memiliki bulan keduanya, namun hanya beberapa minggu saja. Pada akhir September, dalam waktu kurang dari dua bulan, sebuah bintang akan menjadi bulan bagi Bumi. Sayangnya, kedua bulan ini tidak bisa dilihat oleh manusia biasa dari Bumi.

Planet kecil, 2024 PT5, yang akan memiliki bulan kedua, ditemukan pada 7 Agustus oleh Asteroid Earth Impact Early Warning System (ATLAS). Asteroid ini berada pada jalur yang akan ditangkap oleh gravitasi bumi. Asteroid 2024 PT5 kemungkinan besar berasal dari sabuk asteroid Arjuna, tempat beradanya benda-benda dekat Bumi dengan orbit yang mirip dengan planet kita.

Carlos dan Raul de la Fuente Marcos, peneliti di Complutense University of Madrid di Spanyol, telah menjelaskan hal ini dalam makalah yang diterbitkan di AAS Research Notes. 2024-PT5 dikatakan mengorbit Bumi pada 29 September hingga 25 November. Ia akan bergerak setelah menyelesaikan orbitnya.

Ini bukan pertama kalinya Bumi memiliki dua bulan untuk sementara. Carlos dan Marcos menulis dalam artikelnya bahwa skenario dua bulan ini, meskipun jarang terjadi, telah terjadi setidaknya dua kali di masa lalu.

Pertama, pada Juli 2006, saat bulan kecil tersebut mengorbit Bumi selama kurang lebih satu tahun. Belakangan, ditemukan benda lain yang terjebak oleh pengaruh gravitasi bumi. Objek ini lolos pada tahun 2020.

Pada tahun 2020, bulan kecil tersebut dikabarkan mengintai di dekat Bumi, namun para ilmuwan belum menemukan informasi pasti. Mereka percaya itu adalah benda langit dan bukan benda buatan manusia.

“Objek ini mungkin bukan buatan manusia karena evolusi dinamis jangka pendeknya mirip dengan 2022-NX1,” tulis mereka di makalah tersebut, merujuk pada bulan yang lebih kecil pada tahun 1981. Dan lagi pada tahun 2022.