Bupati ajak generasi muda tingkatkan wawasan kebangsaan

Estimated read time 2 min read

Jakarta (ANTARA) – Junaedi, Bupati Kepulauan Seribu. Mengajak generasi baru dan masyarakat nusantara untuk mempertebal pemahaman dan jati diri bangsa sebagai bangsa Indonesia.

“Pemahaman kebangsaan harus mengacu pada visi negara kita terhadap empat konsensus dasar penopang kehidupan: Pancasila, UUD 1945, Binneka Tunggal, Ika dan NKRI,” ujar lulusan tersebut. Kepulauan Seribu, Junadi, berbicara pada Konferensi Wawasan Kebangsaan 2024 Penguatan Masyarakat di Jakarta, Sabtu.

Ia mengatakan konferensi ini bisa menjadi saat yang tepat untuk memahami dan memahami pembangunan karakter bangsa.

“Hal ini bertujuan untuk membangun karakter menjelang pemilu serentak 2024,” ujarnya.

Dia berkata dengan cepat. Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Provinsi DKI Jakarta akan dilaksanakan pada tahun 2024, sehingga kita harus memberantas berita bohong dan isu suku, adat, ras, dan agama (SARA) yang dapat dimanfaatkan. menarik pemilih oleh elit politik

“Kita harus bisa memperkuat diri dengan konsensus dasar nasional. Agar kita tidak mudah terpecah belah di satu pihak,” ujarnya.

Kepala Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Seribu Achmad Yani Rivai Yusuf mengatakan, kegiatan sosialisasi dan pemahaman nasional tahun 2024 ini melibatkan seluruh elemen masyarakat dan pengambil kebijakan dengan jumlah peserta sebanyak 50 orang.

Pesertanya termasuk tokoh masyarakat. Forum Kewaspadaan Dini Masyarakat (FKDM), Forum Asimilasi Nasional (FPK) dan Tim Penggerak PKK

Sementara itu, pembicara antara lain Guru Besar Universitas Pandanaran, Semarang, Jawa Tengah, Djati Prijono, dan praktisi dari Kodim 0503, Jakarta Utara, Akhmad Suhusia Sanusi.

Kegiatan sosialisasi ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan meningkatkan pemahaman nasional akan pentingnya melestarikan dan menjaga Pancasila, ideologi nasional, terhadap ancaman, tantangan, hambatan dan gangguan (ATHG) yang ingin menggantikan Pancasila dengan ideologi lain yang memiliki pemahaman. Ekstremisme dan ideologi menyimpang

Selain itu, pihaknya terus meningkatkan kewaspadaan sejak awal. di kalangan warga negara dan generasi muda tentang bahaya tersembunyi komunisme. Ekstremisme dan sekte menyimpang lainnya

“Kegiatan ini juga bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya hidup bersama berdasarkan persamaan hak dan kewajiban. dan menciptakan wawasan masa depan bangsa yang bersatu, berdaulat, dan sejahtera,” ujarnya.

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours