Bytedance PHK Pegawai E-Commerce, Imbas Merger?

Estimated read time 2 min read

JAKARTA – Bytedance, induk Tokopedia dan ShopTokopedia mengumumkan pemutusan hubungan kerja (PHK) setelah melakukan penggabungan sejumlah karyawan di bisnis e-commerce Indonesia. Langkah tersebut dilakukan setelah melalui proses evaluasi mendalam terhadap efektivitas dan efisiensi operasional bisnis e-commerce mereka di Tanah Air.

Menurut Bloomberg, keputusan tersebut akan berdampak pada sekitar 450 karyawan tenaga kerja e-commerce umum ByteDance di Indonesia. Namun pihak perusahaan menjamin para korban akan mendapatkan gaji sebulan penuh sebagai bentuk dukungan selama masa transisi. Selain itu, karyawan juga akan menerima paket pesangon sesuai masa kerja sebagai bentuk apresiasi atas kontribusinya selama ini.

Heru Sutadi, Direktur Eksekutif Pengawas Teknologi dan ICT Institute, mengatakan PHK atau PHK tidak dapat dihindari di perusahaan-perusahaan yang melakukan merger. Karena ada bagian yang duplikat dengan penggabungan, tidak efisien. Ia berharap, jika terjadi PHK maka jumlahnya akan sangat sedikit.

Memang benar, banyak perusahaan lain yang melakukan PHK karena Tech Winter seperti tidak mampu bersaing, tidak mampu bersaing. mampu menangkap unicorn, teknologi lama, kekurangan dana dan “lainnya. Hal ini mempengaruhi efisiensi, yang menyebabkan pelepasan karyawan. Tapi kalau di Tokopedia jelas berbeda,” kata Heru Sutadi di Jakarta, Kamis (13/6/2024).

Dulu, PHK akibat merger atau akuisisi tidak hanya terjadi di Bytans, salah satu perusahaan telekomunikasi terbesar di Indonesia, Indoset Oredu Hutchison, juga melakukan PHK pada tahun 2022 sebagai bagian dari proses merger.

Pasca mergernya Indosat Ooredoo dan Hutchison 3 Indonesia, perusahaan ini memutuskan untuk melakukan perampingan struktur organisasi sehingga mengakibatkan sejumlah PHK. Hal ini dilakukan untuk menghindari redundansi dan memastikan perusahaan beroperasi lebih efisien setelah merger.

Hal serupa juga terjadi ketika Meta Platforms Inc, perusahaan induk Facebook, Instagram, dan WhatsApp, mengumumkan PHK massal pada tahun 2022. Keputusan tersebut diambil sebagai respons terhadap penurunan pendapatan dan perubahan prioritas strategis perusahaan.

Mengingat hal tersebut, langkah yang diambil Bytedance tidak hanya mencerminkan dinamika internal perusahaan, namun juga tren global di mana perusahaan teknologi besar melakukan penyesuaian signifikan terhadap struktur organisasinya agar tetap kompetitif dalam menghadapi tantangan perekonomian yang semakin kompleks. Meski berdampak pada banyak karyawan, langkah tersebut diharapkan dapat memperkuat posisi perusahaan dalam jangka panjang agar dapat terus berinovasi dan berkembang.

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours