Cara pakai krim retinol

Estimated read time 2 min read

Jakarta (ANTARA) – Produk perawatan kulit krim retinol akhir-akhir ini sedang populer karena kandungan bahannya yang mudah diserap kulit.

Namun, bukan berarti Anda bisa leluasa menggunakannya untuk mencegah penuaan dini atau ingin tampil lebih cerah.

Berikut cara penggunaan krim retinol yang dikutip dari berbagai sumber terpercaya:

1. Ketahui dosis retinol yang tepat

Dalam suatu produk, takaran retinol biasanya memiliki konsentrasi sekitar 0,1 persen hingga 1 persen.

Bila digunakan, dosisnya bisa disesuaikan dengan kondisi kulit masing-masing pengguna. Pemilik kulit yang mengalami masalah penuaan serius mungkin memerlukan dosis retinol sekitar 2 persen.

Tapi, ada baiknya jika Anda berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter spesialis kulit.

2. Waktu yang tepat menggunakan retinol

Meski Retinol memiliki manfaat utama dalam mengatasi penuaan dini, Anda tidak perlu menunggu hingga muncul kerutan di wajah sebelum menggunakannya.

Mulai usia 25 tahun, penggunaan rutin diperbolehkan untuk menjaga kesehatan kulit.

Retinol merupakan salah satu bahan aktifnya, sehingga kebanyakan orang menggunakannya pada malam hari.

Hal ini dikarenakan pada malam hari proses pembaharuan kulit bisa lebih maksimal dibandingkan siang hari dengan aktivitas yang lebih banyak.

Penggunaan pada siang hari tetap bisa dilakukan selama Anda tidak terkena sinar matahari langsung dan menggunakan tabir surya.

3. Kombinasikan retinol dengan AHA dan BHA

AHA dan BHA merupakan dua senyawa yang mampu mengangkat sel kulit mati sehingga kombinasinya dengan Retinol cocok dan mencerahkan wajah.

4. Hindari penggunaan retinol dengan air

Kemungkinan iritasi kulit dapat terjadi jika retinol digunakan setelah membersihkan wajah dengan air.

Sebaiknya gunakan retinol setelah menggunakan pelembap agar kulit wajah lebih lembut dan halus.

Setelah retinol terserap, aplikasikan kembali pelembab untuk hasil yang maksimal.

5. Jangan gunakan retinol saat hamil

Retinol mengandung senyawa aktif yang berpotensi mengganggu tumbuh kembang janin dalam kandungan.

Itu sebabnya retinol tidak dianjurkan untuk ibu hamil karena efek sampingnya bisa berakibat fatal.

Penggunaan retinol yang benar memerlukan rekomendasi dari dokter atau ahli kecantikan. Prosedurnya tidak sembarangan karena Retinol merupakan senyawa aktif.

Jadi, gunakan Retinol dengan benar untuk hasil wajah yang bagus.

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours