Cegah tumbang, Jakbar pangkas 4.491 pohon

Estimated read time 2 min read

Jakarta (ANTARA) – Suku Dinas Pertamanan dan Hutan Kota Jakarta Barat meminta warga sekitar untuk melaporkan melalui program Community Quick Response (CRM) jika ada pohon yang menghalangi jalan dan mengganggu kabel di jalur tersebut.

“Pemangkasan kita tergantung dari hasil patroli dan terutama hasil laporan masyarakat di CRM. Oleh karena itu, jika di kawasan tersebut ada pohon yang bermasalah bisa langsung dilaporkan ke CRM,” kata Kepala Taman. . Hutan Jakarta Barat. (Tamhut) Romy Sidharta di Jakarta, Selasa.

Salah satu cara pelaporan dari CRM bisa dilakukan dengan aplikasi JAKI. Langkah pertama download dan buka aplikasi JAKI. Lalu ketuk ikon kamera di bagian bawah layar beranda.

Setelah itu, pilih apakah akan melaporkan pribadi atau publik. Kemudian ambil gambar apa yang ingin Anda laporkan, lalu pilih kategori dan isi semua informasi hingga saat itu secara detail dan unggah laporannya.

Berdasarkan laporan tersebut, Departemen

(Sudin) Tamhut akan dilanjutkan dengan pemangkasan dengan tongkat.

Total pohon yang ditebang pada Januari hingga Juni 2024 sebanyak 4.491 pohon, kata Romy.

Katanya, jumlah pohon yang ditebang setiap bulannya. Yaitu Januari 728 pohon, Februari (751), Maret (730), April (740), Mei (767) dan Juni 775 pohon.

Ribuan pohon mati di wilayah Jakarta Barat (Jakbar) tersebar di delapan kecamatan dan 56 kecamatan. Pemangkasan ini dilakukan untuk Satgas Tamhut Jakarta Barat.

“Pemangkasan untuk mengurangi beban pada pohon sebagai upaya yang diharapkan untuk mencegah pohon tumbang dan patah dahan,” kata Romy.

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours