Cemindo Gemilang pertahankan jajaran komisaris dan direksi

Estimated read time 2 min read

Jakarta (ANTARA) – Produsen Semen Merah Putih PT Cemindo Gemilang Tbk (CMNT) tetap mempertahankan dewan komisaris dan direksi, menyusul keputusan rapat umum pemegang saham (RUPST) tahun buku 2023.

RUPST juga mengangkat kembali dewan komisaris perseroan, termasuk komisaris utama Jacqueline Sitorus dan komisaris independen Mahmuddin Yasin. Sementara itu, dewan direksi terdiri dari Ketua Direktur Liu Chang I (Tony Liu), Wakil Ketua Direktur Vince Erlington Indigo, Direktur Ameesh Anand, dan Direktur Surindro Kalbu Adi.

“Penunjukan Direksi dan anggota Direksi ini menunjukkan komitmen untuk terus memantapkan dan memperkuat operasional perusahaan dengan landasan yang kuat untuk terus tumbuh dan mencapai kesuksesan yang berkelanjutan,” ujar Wakil Presiden Direktur Cemindo Gemilang . Vince Erlington Indigo di Jakarta, Rabu.

Perusahaan mencatatkan laba bersih sebesar Rp 159 miliar pada tahun 2023 di tengah kenaikan tajam biaya industri pada tahun lalu.

Keberhasilan pendapatan yang stabil dibandingkan tahun lalu didukung oleh volume penjualan real estate yang akan tumbuh sebesar 3 persen pada tahun 2023.

Sementara itu, pada awal tahun 2024, industri semen menghadapi tantangan perekonomian global yang belum sepenuhnya pulih dan diselimuti ketidakpastian yang besar akibat kondisi negara, inflasi, dan kebijakan moneter yang ketat.

Selain itu, pasar semen dalam negeri juga menghadapi pelemahan akibat menurunnya aktivitas manufaktur dan konstruksi akibat pemilu 2024 dan Hari Raya Idul Fitri 1445 H.

Kondisi makroekonomi tersebut memberikan tantangan bisnis bagi perseroan dan berkontribusi terhadap penurunan volume penjualan semen perseroan di Indonesia sebesar 10 persen dibandingkan kuartal I tahun 2023.

“Namun kami mampu mencatatkan pendapatan stabil sebesar Rp 2 triliun didukung oleh cabang-cabang yang mencatatkan kinerja dan pertumbuhan yang baik,” tambahnya.

Vince berharap pasar semen dalam negeri dapat berada dalam situasi stabil di sisa periode tahun 2024, didukung oleh perekonomian yang akan tumbuh kuat, terutama terjaminnya aspek perekonomian transisi pemerintahan baru untuk terus mempercepat pembangunan perekonomian. Ibu Kota Negara Republik Indonesia (IKN) dan pembangunan infrastruktur yang merata di seluruh wilayah.

“Biaya industri diperkirakan akan menurun sepanjang tahun ini, terutama suspensi harga batu bara yang akan berdampak positif pada efisiensi keuangan,” ujarnya.

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours