China Bagian Utara Bersiap Hadapi Musim Panas yang Dingin

Estimated read time 2 min read

REPUBLIKA.CO.ID, Beijing – Dinas Cuaca Nasional Tiongkok mengeluarkan peringatan mengenai peningkatan curah hujan sedang hingga sedang di Tiongkok utara. Peningkatan curah hujan ini membuat musim panas di wilayah tersebut menjadi lebih sejuk.

Menurut pemberitaan media pemerintah, wilayah Negeri Tirai Bambu bagian utara, termasuk Beijing, akan mengalami hujan sedang hingga lebat disertai guntur, angin kencang, bahkan es dalam 24 hari ke depan curah hujan di bagian selatan negara itu akan meningkat secara bertahap.

Akibat kombinasi udara dingin dan peningkatan curah hujan, wilayah barat laut Tiongkok hingga utara Tiongkok akan mengalami penurunan suhu, dan dalam tiga hari ke depan, hujan lebat akan terjadi di wilayah utara.

Dalam situasi di bagian selatan negara itu, hujan lebat diperkirakan akan turun di provinsi Guangdong, Fujian dan Hainan.

Saat hujan, jalanan licin dan sangat licin, sehingga masyarakat diimbau memperhatikan informasi ramalan cuaca, membuat rencana perjalanan, menghindari keluar rumah saat hujan lebat, dan melakukan segala tindakan keselamatan.

Penurunan suhu terjadi di Tiongkok bagian utara, seperti Mongolia Dalam dan Tiongkok timur laut yang mengalami penurunan suhu 6-12 derajat Celcius. Suhu di provinsi Xinjiang di timur barat laut Tiongkok turun 4-6 derajat Celcius.

Penurunan suhu juga akan meningkat ke arah selatan, namun dalam tiga hari ke depan, Pusat Meteorologi Tiongkok menyatakan bahwa suhu di selatan Tiongkok akan mencapai sekitar 30 derajat Celcius, dan akan meningkat di bagian tengah Tiongkok dan daerah di bawah Sungai Yangtze.

 

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours