Clever Moose pernah terpisah sebelum gelar konser di Malaysia

Estimated read time 2 min read

JAKARTA (ANTARA) – Para anggota band indie Clever Moose berbagi pengalaman tak terlupakan selama tur di Malaysia.

“Ada kesalahpahaman sejak kami pergi. “Di bandara mana pun, di terminal mana pun, kalau beli tiket H-1, harganya sudah dua kali lipat,” kata drummer Clever Moose Edo Rusri saat berkunjung ke Antara Heritage Center di Jakarta, Kamis.

Edo mengumumkan bahwa untuk tur Malaysia pada awal Mei, tiga anggota Clever Moose dijadwalkan terbang langsung dari Jakarta ke Penang. Rute acara juga sudah jelas dan tur dimulai dari Penang, Ipoh dan Kuala Lumpur dan berlanjut ke Melaka, tidak jauh dari Singapura.

Sayangnya, para anggotanya terpisah di terminal, sehingga Clever Moose terlebih dahulu harus menempuh perjalanan dari Kuala Lumpur ke Penang yang total jaraknya lebih dari 1.000 kilometer.

“Akan ada penerbangan langsung dari Jakarta ke Penang. Oleh karena itu tidak perlu melalui jalur darat terlebih dahulu. Total jarak Kuala Lumpur ke Penang adalah 1.400 km, sedangkan jalur darat dari Kuala Lumpur ke Penang sekitar 400 km dan turun dari Penang 1.100 km. Jadi ini benar-benar seperti sebuah perjalanan,” kata Edo Clever Moose.

Gitaris dan vokalis band psikis Timur Tengah Faiz Marie menambahkan, meski perjalanan itu perlu, namun sepadan karena suasana konsernya menyenangkan dan penuh gairah.

Kelelahan mereka terbayar ketika pihak penyelenggara membekali seluruh instrumen dan dukungan dengan perlengkapan yang jauh lebih memadai bagi ketiganya untuk menghibur para pecinta musik yang hadir.

“Lebih asyik di panggung karena mereka (eksekutif) lebih tertarik dengan penghargaannya, jadi tidak asal kasih penghargaan, tapi responnya lebih baik,” kata Faiz.

Sementara itu, para penggemar yang hadir dikejutkan dengan semangat menggebu-gebu yang ditampilkan ketiganya. Meski semua lagu sudah diputar, para penggemar tetap meminta agar lagu tersebut diputar kembali selama hampir 30 menit.

“Kami bertanya, ‘Apakah Anda keberatan jika kami memutar ulang ini?’ Mereka meminta kami untuk terus bermain. ‘Kami memutar ulang pertandingan ini lagi,'” kata Faiz.

Faiz, Edo dan Adam (Bassist) yang sukses menyelesaikan Tur ASEAN di Malaysia, berencana melanjutkan tur di beberapa negara Asia Tenggara antara lain Indonesia, Malaysia, Singapura, dan Thailand pada bulan Juni hingga Juli.

Dalam rangkaian konsernya, mereka membawakan delapan lagu dari album “Mediterranean Fuzz”, masing-masing lagu mengajak pendengarnya menikmati perpaduan gambus dan psychedelic rock.

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours