Contoh Peribahasa Menggunakan Kata Tanduk, Nomor 6 Bermakna Keadaan yang Amat Sulit

Estimated read time 2 min read

Jakarta – Artikel ini mengulas contoh peribahasa yang menggunakan kata klakson. Dari sedikit peribahasa yang menggunakan kata klakson, ada pula yang populer dan menghadapi situasi yang sangat sulit.

Sebelum kita mengetahui peribahasa mana yang menggunakan kata tanduk, mari kita cari tahu dulu arti dari peribahasa tersebut. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), peribahasa adalah kumpulan kata atau kalimat yang mempunyai susunan tetap, biasanya mengungkapkan makna tertentu (peribahasa juga mencakup eufemisme, ucapan, ucapan).

Amsal juga mengacu pada ucapan atau kalimat ringkas yang mengandung perbandingan, perbandingan, nasihat, prinsip hidup atau aturan perilaku.

Dan tanduk mengacu pada dua tanduk yang tumbuh di kepala (sapi, kerbau, kambing, dll).

Kata tanduk digunakan dalam peribahasa

Berikut SINDOnews berikan contoh peribahasa yang menggunakan kata klakson:

1. Anda tidak bisa menggoyangkan tanduk di kepala Anda

Pepatah ini mengandung arti bahwa seseorang tidak dapat menghindari kewajiban yang harus dipenuhi.

2. Tanduk dengan ruas gading

Arti dari pepatah ini adalah pasangan yang tidak cocok.

3. Meminta tanduk untuk seekor kuda

Pepatah meminta klakson adalah kita menginginkan sesuatu yang tidak dapat diperoleh.

4. Tanduk runcing

Pepatah singkat ini artinya dia sudah dikenal jahat.

5. Jangan memutar headset

Arti dari peribahasa ini adalah perbuatan apapun asalkan merugikan pihak lawan (balas dendam).

6. Telur di ujung tanduk

Pepatah yang cukup populer ini berarti situasi yang sangat sulit.

Ini adalah contoh peribahasa yang menggunakan kata klakson. Saya harap ini bermanfaat.

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours