Creative Tribe gelar kampanye pelarian untuk isu kesehatan mental

Estimated read time 2 min read

JAKARTA (ANTARA) – Creative Tribe bersama HatiPlong, RAD 1440, Vox Populi, artis Baraka, dan sejumlah komunitas olahraga sukses melakukan kampanye promosi untuk meningkatkan kesadaran pentingnya kesehatan mental dengan slogan “Kesehatan Mental Pria.

Berdasarkan siaran pers yang diperoleh di Jakarta, Senin (1 Juli), kampanye breakaway tersebut pertama kali diluncurkan pada tahun 2022 dan mendapat respon positif dari masyarakat.

Sejalan dengan perayaan kesadaran kesehatan mental pria di berbagai belahan dunia, Escape climbing kembali hadir untuk menyoroti hal yang sama: kesehatan mental pria dan diperingati beberapa waktu lalu di Jakarta.

Perencana strategis Creative Tribe, Iman Sadeqh mengatakan: “Untuk memperingati bulan kesadaran kesehatan mental pria ini, kami ingin mengundang teman dan kerabat kami di seluruh dunia, terutama para pria. “Tidak ada yang salah dengan itu”.

“Escape kali ini mendukung dan bekerjasama dengan Baraka, seniman muda yang juga mengawali karirnya dengan menciptakan karya sebagai pelarian dari permasalahan mental dan ketakutan,” imbuhnya. Dalam acara ini, peserta hanya diminta untuk berlari dan bersenang-senang bersama dengan mengenakan pakaian khusus berupa kaos putih, sebagai ungkapan rasa syukur dan kepedulian terhadap diri sendiri dan orang lain. Usai lari, peserta dapat melakukan berbagai aktivitas yang disediakan lari. Mulailah dengan diskusi dan bincang santai bersama psikolog HatiPlong hingga menikmati penampilan musik dari artis seperti Simon, Odeq, YSVN (Kami Neurotik) dan lain-lain. Selain memperingati Bulan Peduli Kesehatan Mental Pria, acara perpisahan tersebut sekaligus menandai peluncuran Baraka’s Mini Showcase. Ini adalah tema utama #BARAKAGOBEYOND. Pameran seniman tersebut digelar pada 29 Juni hingga 28 Juli 2024 di BIRU Jakarta, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan. Di sana, Baraka memamerkan lebih dari 20 karya yang dibuatnya antara tahun 2021 hingga 2024 dalam bentuk kanvas dan kertas seni, sebagai bagian dari perjalanan Baraka mencari jati dirinya. “(Tampilkan) BARAKAGOBEYOND Apa yang ingin saya sampaikan di sini melampaui semua batasan. Untuk mencapai pemahaman penuh, kita harus melampaui batas kemampuan kita sendiri.” “Bisa menjadi pengingat masa lalu atau rasa sakit dan penderitaan yang kita rasakan sehingga kita bisa membalikkan semuanya,” ujarnya. Ini sebuah pelajaran dan sesuatu yang positif. “

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours