Dinas Lingkungan DKI dapat pendanaan untuk tingkatkan kualitas udara

Estimated read time 2 min read

Jakarta (ANTARA) – Dinas Perlindungan Lingkungan Hidup (DLH) DKI Jakarta mendapat dukungan dana dari Clean Finance Fund melalui proyek “Breathe Jakarta” untuk meningkatkan kualitas udara.

“Ini merupakan langkah penting untuk mewujudkan udara bersih dan sehat di Jakarta,” kata Kepala Lingkungan Hidup DKI Jakarta Asep Kuswanto di Jakarta, Rabu.

Assep mengatakan pertemuan dan kunjungan CEO Clean Air Strategic Partnership Fund Sean Maguire dalam rangka investigasi bersama untuk meningkatkan kualitas udara.

Menurut dia, pertemuan tersebut fokus pada proyek “Breathe Jakarta” yang didanai Clean Air Fund dan menjajaki kerja sama dengan pengambil kebijakan untuk meningkatkan kualitas udara Jakarta.

“Kami sangat senang bisa bermitra dengan Smart Finance.” Dengan dukungan mereka, kami berharap dapat meningkatkan efektivitas pemantauan emisi dan program kesadaran masyarakat,” ujarnya.

Assep mengatakan, pelaksanaan proyek “Breathe Jakarta” ini diperlukan untuk menghasilkan semacam program kerja sama yang tidak hanya membantu pemerintah dalam memantau emisi namun juga meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya kualitas udara.

Menurut Asep, dengan dukungan teknologi dan informasi yang akurat, masyarakat akan lebih terlibat dalam menjaga kualitas udara. Melalui kerja sama ini, kedua belah pihak berharap dapat menjadikan Jakarta sebagai kota yang sehat dan berkelanjutan.

“Kami berkomitmen untuk terus berinovasi dan bekerja sama dengan mitra internasional untuk mewujudkan udara bersih di Jakarta,” ujarnya.

Sementara itu, Managing Director Strategic Business Sean Maguire mengatakan dukungan tersebut berupa keuangan, keahlian teknis dan hubungan internasional untuk mendukung pelaksanaan proyek udara bersih.

Selain pembahasan proyek “Breathe Jakarta”, beberapa topik lain dijajaki dalam pertemuan tersebut, seperti pendekatan masyarakat dalam pemantauan kualitas udara.

Clean Air Fund yang berpusat di London, Inggris, berencana membuka kantor perwakilan di Indonesia untuk memperkuat kerja sama.

“Selain proyek teknis, proyek pendidikan juga menjadi fokus kerja sama ini. Tujuannya agar masyarakat lebih memahami dampak pencemaran udara terhadap kesehatan dan lingkungan,” ujarnya.

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours