Dirut InJourney sebut merger AP I dan II selesai Juli 2024

Jakarta (Antara) – CEO Injourney Donny Oskaria mengatakan merger PT Angkasa Pura I dan PT Angkasa Pura II (AP I dan II) dijadwalkan selesai pada Juli 2024.

Dhoni mengatakan, integrasi tersebut mencakup standar operasional prosedur (SOP), sistem IT, keuangan, dan operasional bandara. Proses ini telah berlangsung selama bertahun-tahun.

“Kami berharap Juli ini prosesnya bisa selesai,” kata Doni di Jakarta, Jumat.

Kedua perusahaan ini akan bergabung menjadi PT Angkasa Pura Indonesia atau Injurny Airports, sehingga tidak ada lagi AP I dan AP 2. Aset lainnya akan dialihkan kepada Angkasa Pura Indonesia sebagai entitas hidup.

Dhoni mengatakan, penggabungan AP I dan AP II akan menjadikan Bandara InJourney sebagai bandara keempat di dunia yang siap melayani 170 juta penumpang setiap tahunnya.

“Pada bulan Juli ini, kami akan mulai tampil sebagai operator bandara besar dan menjadi bandara terbesar keempat di dunia dengan 170 juta penumpang per tahun,” ujarnya.

Angkasa Pura Indonesia pada akhirnya diharapkan menjadi perusahaan pengelola bandara yang menjadi acuan praktik terbaik dunia. Menurut Dhoni, seharusnya perusahaan bandara memperoleh pendapatannya dari sumber non-udara.

“Jadi teman-teman tahu kalau di dunia industri bandara, yang menghasilkan uang harus dari non-aero. Non-aero dari mana, dari pemasaran dan properti dan kita masih tidak seimbang, “ucap Doni.