Jakarta (ANTARA) – Menteri Pemuda dan Olahraga Dito Ariotedjo meyakini Stadion Letjen H. Sodirman di Bojonegoro, Jawa Timur layak menjadi stadion bertaraf internasional.
Dito Ariotedjo dalam laman resmi Kementerian Pemuda dan Olahraga yang dipantau di Jakarta, Senin, mengatakan, “Saya kira kita bisa menghadirkannya sebagai stadion yang bisa bertaraf internasional.”
Hal itu diungkapkan Dito usai meninjau Stadion Letjen H. Sodirman saat melakukan perjalanan bisnis ke Bojonegoros, Jawa Timur.
Stadion Letjen H. Soedirman yang merupakan markas klub sepak bola Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia Bojonegoro (Persibo) dibangun pada tahun 1980 dan memiliki kapasitas 12.000 kursi.
Selain ingin stadionnya memenuhi standar internasional, Dito mengatakan stadion juga bisa menjadi kompleks olahraga terpadu.
Artinya, pengembangan ke depan tidak hanya pada sepak bola saja, namun juga penyediaan sarana dan prasarana cabang olahraga lainnya, termasuk aspek industri olahraga.
“Pembangunan ke depan harusnya bidang yang serba bisa. Nanti bisa muncul UKM dan olahraga lainnya,” tuturnya.
Saat itu, Dito juga menyampaikan kepada dewan penasihat Persibo bahwa pengembangan stadion ke depan memiliki kapasitas terbatas.
Saya juga sampaikan kapasitasnya tidak boleh melebihi 20 ribu karena sangat bagus dan cukup, khususnya di Bojonegoro dan sekitarnya, kata Dito Ariotedjo.
+ There are no comments
Add yours