Dituding Jadi Aplikasi Open BO, Bigo Live Temui Menkominfo

Estimated read time 2 min read

JAKARTA – Pasca Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Budi Arie Setiyadi memberikan teguran tegas kepada aplikasi Bigo Live terkait konten iklan perjudian online dan konten pornografi dari penggunanya. Terakhir, Bigo Live mengunjungi Menteri Komunikasi dan Informatika.

Bigo Live bertemu dengan Menteri Komunikasi dan Informatika Budi Ari Setiyadi dan menjelaskan kepada mereka rencana peningkatan keamanan konten dengan sistem tiga lapis.

Bigo Live juga berencana meningkatkan investasi di Indonesia selain menambah jumlah tim pemantauan dan moderasi konten menjadi 300 orang serta memastikan standar tertinggi dalam moderasi konten dan keamanan aplikasi.

“Berbagai rencana dan komitmen kami telah kami jelaskan kepada Menteri Budi.” Kami menghargai hubungan baik dengan Kementerian Komunikasi dan Informatika dan akan selalu mematuhi peraturan apa pun sekaligus memastikan keamanan digital bagi pengguna di Indonesia,” kata Claude Lee, CEO APAC JOII, induk perusahaan Bigo Live, di Jakarta.

Dalam pertemuan tersebut, Budi menegaskan komitmen Kementerian Komunikasi dan Informatika dalam memerangi konten negatif dan bisnis ilegal di dunia digital. Dia menyambut baik upaya Bigo Live untuk meningkatkan keamanan konten dan menyatakan kepuasannya atas upaya tersebut.

Budi juga menekankan pentingnya upaya berkelanjutan Bigo Live untuk menciptakan dunia maya yang lebih aman dan bersahabat di Indonesia. Ia berharap Bigo dapat memberikan manfaat lebih kepada masyarakat dan menjadi contoh bagi platform digital lainnya.

Sebagai komitmen terhadap masyarakat Indonesia, kata Lee, Bigo Live memiliki rencana program yang mendukung pengembangan keterampilan generasi muda, termasuk program magang dan pelatihan. Untuk mendukung rencana tersebut, Bigo Live akan bekerja sama dengan lebih banyak universitas di Indonesia di masa depan.

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours