Jakarta (ANTARA) – Sejumlah peristiwa penting terjadi di Jakarta pada Sabtu (3/8), termasuk demonstrasi massa solidaritas terhadap Palestina di depan Kedutaan Besar AS.
Setelah itu, untuk melestarikan budaya masyarakat Betawi di Jakarta Timur, tradisi penyambutan anak hingga selesai pembacaan Alquran adalah “Nganten Temat”.
Berikut rangkuman berita selengkapnya yang selalu menarik untuk dibaca kembali:
1. Massa menggelar aksi perlindungan Palestina di depan Kedutaan Besar AS
Massa yang berkumpul atas nama Aliansi Rakyat Indonesia untuk Palestina (ARI-BP) menggelar Hari Solidaritas Internasional untuk Tahanan Palestina dan Gaza di depan Kedutaan Besar AS, Jalan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, pada Sabtu pagi.
Klik di sini untuk berita selengkapnya
2. Demokrat DKI Bidik Kawagub di Pilkada Jakarta
Dewan Perwakilan Daerah Partai Demokrat (DPD) DKI Jakarta mengumumkan akan mencalonkan petahana Heru Budi Hartono dan Mugiono, serta beberapa kadernya, ke dalam Koalisi Indonesia Maju (KIM) untuk Pilkada DKI Jakarta.
Klik di sini untuk berita selengkapnya
3. Pemerintah Kota Jakarta Timur menggelar “Nganten Temat” di Kramat Jati
Pemerintah Kota (Pemkot Jaktim) Jakarta Timur menggelar “Nganten Temat 4” di Sirkuit Bulak, Kelurahan Tengah, Kecamatan Kramat Jati, Jakarta Timur pada Sabtu dan Minggu (4/8) sekaligus mendukung pelestarian budaya Betawi dengan tetap menjaga nilai-nilai keagamaan. nilai-nilai.
Klik di sini untuk berita selengkapnya
Jakarta, Sabtu (3/8/2024) Suasana acara ASNFest 2024, “ASN Muda Ibu Kota Nusantara” yang digelar di kompleks Antara Heritage Center (AHC). ANTARA/Benardi Ferdianyah 4. ASN yang awal pindah ke IKN masih lajang.
Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan-RB) menyiapkan 40.000 kuota penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) dan Pegawai Negeri Sipil dengan Perjanjian Kerja (PPPK) pada tahun 2024.
Klik di sini untuk berita selengkapnya
5. Banjir menjadi ancaman utama Pilkada di Jakarta Utara
Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Jakarta Utara mengungkapkan, banjir menjadi ancaman besar pada Pilkada dan Pilkada 2024 di wilayah tersebut.
Klik di sini untuk berita selengkapnya
+ There are no comments
Add yours