DKI kemarin, kehadiran Paus Fransiskus hingga uji coba makan bergizi

Estimated read time 3 min read

JAKARTA (ANTARA) – Peristiwa penting dan menarik terjadi di Jakarta pada Selasa (3/9), diawali dengan kedatangan Pemimpin Tertinggi Gereja Katolik Dunia sekaligus Kepala Negara Vatikan, Paus Fransiskus, yang disambut antusias. Masyarakat jelang Pemprov DKI Jakarta kembali menggelar uji coba makanan bergizi di SDN Gunung 01 Pagi, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan. Di bawah ini rangkuman berita selengkapnya yang masih menarik.

1. Paus Fransiskus disambut masyarakat di Kedutaan Besar Vatikan di Jakarta

Pemimpin Tertinggi Gereja Katolik Dunia sekaligus Kepala Negara Vatikan, Paus Fransiskus disambut antusias massa yang menyambutnya di luar Kedutaan Besar Vatikan di Jakarta di kawasan Gambir, Jakarta Pusat, Selasa sore.

Sepanjang jalan menuju Kedutaan Besar Vatikan, mulai dari sekitar Bundaran HI, mulai dari area patung kuda di depan Kedutaan Besar Vatikan, Paus pun menyikapi uluran tangan masyarakat yang menyambut kedatangannya.

Untuk berita selengkapnya klik di sini

2. DKI kembali menguji coba makanan bergizi untuk siswa sekolah dasar di Jakarta

Pemprov DKI Jakarta kembali menggelar uji coba makanan bergizi bagi siswa sekolah dasar (SD) dan kali ini

SDN Gunung 01 Pagi, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.

Hari ini di Sekolah SDN Gunung 01, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, tersedia 650 paket sarapan pagi untuk anak-anak, kata Plt Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono kepada wartawan di Jakarta, Selasa.

Untuk berita selengkapnya klik di sini

3. Warga bisa melihat Paus dari jarak 50 meter saat tiba di Kedutaan Besar Vatikan.

Warga bisa menyaksikan langsung kedatangan Paus Fransiskus saat tiba di Kedutaan Besar Vatikan di Jalan Medan Merdeka Timur, Gambir, Jakarta Pusat dari jarak 50 meter.

“Iya tentu kita berharap tidak ada gangguan. Kita berharap Paus Fransiskus bisa melihat minimal radius 50 meter,” kata Kapolres Metro Jakarta Pusat Susatio Purnomo Kondrom di kawasan Gambir. Jakarta Pusat, Selasa.

Untuk berita selengkapnya klik di sini

4. Pelepasan nyamuk ber-Wolbachia di Jakarta Barat bukan lagi buktinya

Kepala Dinas Kesehatan (Sudinkes) Jakarta Barat Erizon Safari mengatakan, pelepasan nyamuk ber-Wolbachia di wilayahnya bukan lagi sekedar uji coba melainkan menjadi program pemberantasan Penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD).

Pemanfaatan nyamuk mengandung Wolbachia yang diterapkan 10 tahun lalu di Bantul, Yogyakarta, berhasil menurunkan angka kasus demam berdarah di wilayah tersebut. “Ini bukan masa uji coba lagi. Seperti yang dikatakan Kemenkes, sudah 10 tahun dilakukan di Bantul dan Yogyakarta. Dan data menunjukkan kasus sekarang, setelah 10 tahun diterapkan, sudah berkurang signifikan,” ujarnya. . Arizona di Jakarta pada Selasa.

Untuk berita selengkapnya klik di sini

5. Masyarakat diingatkan untuk menggunakan hak pilihnya pada Pilkada 2024

Pengurus Besar Persatuan Mahasiswa Islam Indonesia (PB SEMMI) mengingatkan seluruh masyarakat Indonesia untuk menggunakan hak pilihnya pada Pilkada Serentak 2024.

Seluruh kader harus menjadi pionir dan mengajak masyarakat untuk menggunakan hak politiknya pada Pilkada Serentak 2024, kata Ketua Umum PB SEMMI Bintang Wahyu Saputra dalam keterangannya di Jakarta, Selasa.

Untuk berita selengkapnya klik di sini

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours