DLH DKI bangun pulau sampah di Kepulauan Seribu pada 2027

Estimated read time 2 min read

Jakarta (ANTARA) – Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta akan membangun pulau sampah di Kepulauan Seribu pada tahun 2027 sebagai upaya pengelolaan sampah dan solusi dunia yang terbatas. “Kalau kita bicara pulau sampah, jangan dikira pulau ini dibangun dengan tumpukan sampah atau dijadikan tempat pembuangan sampah di Bantargebang, bukan,” kata Direktur Dinas Lingkungan Hidup (DLH) DKI Jakarta, Asep Kuswanto. Banjir Kanal Timur, Duren Sawit, Jakarta Timur, Sabtu.

Asep mengatakan, ide tersebut muncul dari Wakil Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono untuk memperluas area pengolahan sampah dengan luas sekitar 200 hingga 300 hektar (ha). Baca juga: Heru Jadikan Jakarta Pulau Sampah 100 Tahun Mendatang.

“Kami akan berupaya menempatkan limbah cair dan sampah di satu tempat agar bisa terurus,” ujarnya.

Hal ini juga bertepatan dengan terbitnya Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2024 tentang Daerah Khusus Daerah Jakarta (DKJ) yang memberikan tambahan wilayah wilayah untuk pembuangan sampah.

Sejauh ini proyek ini masih dalam tahap perencanaan dan kami berharap dapat mendapat dukungan masyarakat dalam pengembangan lingkungan.

“Kami berharap pada tahun 2027, kami mulai mempersiapkan kawasan yang telah kami rencanakan untuk dikembangkan menjadi tempat pembuangan sampah,” ujarnya. Baca Juga: Anggota DPR Harap Pulau Sampah Jadi Sumber Edukasi dan Hiburan, Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono mengusulkan pembangunan pulau baru sebagai tempat pembuangan sampah di kawasan 100 DKJ berikutnya. usia bertahun-tahun.

Mengingat Jakarta tidak akan memiliki lagi lahan untuk dijadikan tempat pembuangan sampah dalam 10 tahun ke depan.

Menurut Heru, masyarakat Jakarta dan sekitarnya tidak mungkin terus bergantung pada Tempat Pengolahan Sampah Terpadu (TPST) Bantargebang, Kota Bekasi, Jawa Barat. Baca juga: DLH DKI Gunakan Botol Plastik untuk Membuat Perahu River Day

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours