Dokter: Susu Pertumbuhan Atasi 3 Masalah Malnutrisi di Indonesia

Estimated read time 2 min read

dlbrw.com, JAKARTA — Permasalahan gizi masih menjadi tantangan besar di Indonesia. Malnutrisi, kurang gizi dan defisiensi mikronutrien keduanya mempengaruhi kelompok umur yang berbeda, terutama anak-anak. Namun, tahukah Anda kalau susu bayi bisa menjadi solusi permasalahan tersebut?

Dokter spesialis anak dr Dayan Celestia Ekputri mengatakan, kandungan nutrisi pada ASI mampu mengatasi tiga permasalahan gizi di Indonesia, yakni gizi buruk, gizi kurang, dan defisiensi mikronutrien. Dalam laporan yang diterima di Jakarta, Jumat (10/11/2024), Dayan mengatakan gizi buruk sering terjadi pada anak-anak penyandang disabilitas atau disabilitas (berat badan sangat rendah). Selain gangguan fisik, kata dia, anak yang kekurangan gizi dapat menghadapi gangguan kesehatan yang serius dan berisiko mengalami kerusakan otak.

“Saat ini pola makan yang diakibatkan oleh konsumsi makanan tinggi kalori namun rendah nutrisi seringkali berujung pada obesitas, diabetes, dan berbagai penyakit tidak menular lainnya. Hal ini tidak lepas dari perubahan yang menekankan pada makanan cepat saji. dikatakan.

Di sisi lain, kekurangan zat gizi mikro, seperti vitamin, zat besi, dan yodium, seringkali tersembunyi dan sulit dilihat, namun dampaknya bisa luas, seperti anemia akibat kekurangan zat besi, atau gangguan sistem kekurangan vitamin A. Oleh karena itu, ia menilai perlunya sumber gizi yang dapat memberikan nutrisi yang dibutuhkan untuk mengatasi permasalahan gizi tersebut, salah satunya susu yang memiliki banyak manfaat.

Ia mencontohkan susu bubuk dan susu dewasa yang banyak mengandung nutrisi penting untuk tumbuh kembang anak secara optimal, seperti zat besi dan vitamin C. Ada pula susu extended yang difortifikasi zat besi C yang merupakan kombinasi khusus zat besi dan vitamin. . C yang bisa membantu penyerapan zat besi 2 kali lipat,” kata Diane.

Selain itu, manfaat susu bubuk dapat membantu mengembangkan kecerdasan yang diperlukan pada masa tumbuh kembang, seperti membaca, kreativitas, dan kemampuan memecahkan masalah. “Nutrisi dalam susu murni dapat memberikan dukungan yang sangat dibutuhkan untuk pembelajaran, kreativitas, dan pemecahan masalah,” kata Dr. Diane Celestia Ekputri.

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours