Dua astronaut AS rampungkan “spacewalk” komersial pertama

Estimated read time 2 min read

NEW YORK (ANTARA) – Awak misi Polaris Dawn AS menyelesaikan aktivitas ekstravehicular (EVA) atau spacewalk, pada Kamis (9/12) waktu setempat, menandai aktivitas ekstravehicular (EVA) pertama yang dilakukan astronot komersial. pesawat ruang angkasa komersial, kata SpaceX.

Perjalanan luar angkasa selama 106 menit secara resmi dimulai pada 06:12 Waktu Bagian Timur (atau 17:12 Waktu Indonesia Barat) ketika pakaian EVA dipompa dan dibersihkan dengan nitrogen dan pakaian tersebut diisi dengan oksigen murni.

Kedua astronot dari empat orang awak, semuanya warga sipil, mengenakan pakaian aktivitas ekstravehicular (EVA) yang dirancang oleh SpaceX saat mereka menuju ke luar angkasa 732,2 kilometer di atas Bumi. Para astronot tersebut adalah Jared Isaacman, pengusaha miliarder Amerika yang menjabat sebagai komandan misi, dan Sarah Gillies, seorang insinyur SpaceX yang bertugas sebagai spesialis misi.

Isaacman dan Gillis secara terpisah keluar dari pesawat ruang angkasa dan secara individu melakukan beberapa demonstrasi navigasi pakaian EVA untuk menguji kinerja pakaian tersebut di lingkungan vakum luar angkasa.

Dua astronot lainnya, pilot misi Cade Poteet dan spesialis misi Anna Menon, tetap berada di pesawat ruang angkasa Dragon, menangani kabel atau selang pasokan pakaian EVA, dan memantau dukungan vital dan sistem telemetri pesawat ruang angkasa Dragon.

Isaacman dan Gillis menghabiskan beberapa menit di luar kapsul. Spacewalk tersebut berakhir sekitar pukul 07:58 WIB (18:58 WIB).

Setelah EVA selesai, palka ditutup, pesawat ruang angkasa Dragon diberi tekanan ulang, kadar oksigen dan tekanan kabin dikonfirmasi, dan proses pengujian pakaian EVA secara resmi selesai bersamaan dengan perjalanan ruang angkasa komersial pertama dan pesawat ruang angkasa Dragon pertama. Menurut SpaceX.

SpaceX meluncurkan misi penerbangan luar angkasa manusia komersial baru dengan pesawat ruang angkasa Dragon pada Selasa (9-10) di Kennedy Space Center NASA di Florida. Sebuah pesawat ruang angkasa terbang 1.400 kilometer di atas Bumi pada Rabu (9/11), yang merupakan jarak terjauh yang pernah dicapai manusia sejak program Apollo lebih dari 50 tahun lalu, menurut SpaceX.

Awak misi juga dijadwalkan untuk melakukan latihan sains selama beberapa hari di orbit, termasuk studi kinerja manusia dan kesehatan yang penting bagi Program Penelitian Manusia NASA.

Penelitian ini akan membantu para ilmuwan NASA lebih memahami bagaimana kondisi luar angkasa mempengaruhi tubuh manusia. Menurut NASA, para kru akan menguji metode dan teknologi medis baru yang terkait dengan kemampuan telemedis, mengumpulkan data tentang penyakit luar angkasa, dan menentukan dengan lebih baik risiko cedera terkait penerbangan.

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours