Dua ATPM Penguasa Industri Otomotif Yakin Penjualan Naik di Kuartal II, tapi..

Estimated read time 2 min read

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Astra Daihatsu Motor (ADM) dan Honda Prospect Motor (HPM), dua pabrikan besar Jepang yang menjual mobil di Indonesia, meyakini penurunan terjadi pada kuartal I 2024. . Hal ini akan berlanjut pada kuartal kedua tahun 2024. ini.

Kepala Pemasaran dan Hubungan Pelanggan PT Astra International Tbk. Sales Operation Daihatsu Tri Mulyono meyakini industri otomotif akan terus tumbuh di akhir kuartal kedua.

Daihatsu memperkirakan pasar otomotif akan terus tumbuh pada akhir kuartal II tahun ini, kata Tri Mulyono, Kamis pekan lalu.

Guna meningkatkan minat beli konsumen Indonesia, perseroan terus memperkuat berbagai hal positif yang berdampak baik bagi industri Tanah Air.

Dalam situasi saat ini, program pemasaran yang diperlukan kepada masyarakat juga terus diperkuat oleh Daihatsu Indonesia. Kedua program tersebut diperuntukkan bagi konsumen yang melakukan pembelian secara tunai atau cicilan, yang menjadi dasar penjualan berbagai merek.

“Daihatsu terus memberikan program penjualan dan layanan purna jual yang disesuaikan dengan kebutuhan masyarakat baik pembelian tunai maupun kredit,” lanjutnya.

Konsumen yang melakukan pembelian secara kredit maupun cicilan juga akan disuguhi berbagai kemudahan dalam membeli kendaraan yang dibutuhkannya, terutama jika melakukan pembelian secara kredit yang menyumbang 80% dari total penjualan Daihatsu.

PT Honda Prospect Motor (HPM), pabrikan yang mengutarakan pesan serupa dengan logo H lurus, akan terus berupaya meraih kembali kejayaan penjualan kendaraannya pada kuartal II tahun ini.

Yusak Billy, Director of Sales & Marketing and Aftersales PT Honda Prospect Motor (HPM), mengatakan, “Kami membangun kemajuan ini dengan terus menambahkan nilai pada program penjualan kami yang semakin memudahkan dan nyaman konsumen dalam memiliki dan merawat kendaraannya. “Kami terus memantaunya,” ujarnya. . Penjualan kendaraan pada bulan Mei menunjukkan perbaikan dibandingkan bulan sebelumnya yang mengalami penurunan karena banyaknya hari merah.

Lanjutnya, “Awal triwulan II (kuartal 2) sebenarnya dipengaruhi oleh hari raya Hariyah yang berdampak pada penjualan di bulan April secara keseluruhan,” dan menambahkan, “Namun di bulan Mei, meski belum normal, namun menunjukkan peningkatan. tren lagi.”

Untuk mempertahankan tren pertumbuhan tersebut, HPM akan melanjutkan berbagai kolaborasi dengan perusahaan keuangan yang menjadi pelanggan utama masyarakat Indonesia dalam membeli kendaraan.

Kelompoknya terus bekerja sama dengan lembaga keuangan untuk menawarkan program penjualan yang membuat kepemilikan mobil lebih mudah dan nyaman bagi konsumen.

Data sebelumnya menunjukkan penurunan tajam penjualan kendaraan pada kuartal I 2024.

Stagnasi penjualan…

 

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours