Dubes usulkan Chuo University buka pertukaran pelajar lewat IISMA

Estimated read time 2 min read

Tokyo (Antara) – Duta Besar Republik Indonesia untuk Jepang (Dubes RI) Heri Akhmadi mengusulkan kepada Chuo University untuk membuka program pertukaran pelajar melalui Indonesia International Student Mobility Awards (IISMA).

Informasi tersebut terungkap dalam pertemuan dengan rektor Chuo University, Hisashi Kawai, yang juga wakil rektor universitas tersebut, Maki Kunimatsu, dan Profesor Hisanori Kato dari Fakultas Kebijakan Publik pada seminar bertajuk “RI as sebuah Inisiatif Penting. untuk Jepang dan dunia.”

Selain itu, dalam keterangan resmi di Tokyo, Jumat, Dubes juga menyampaikan agar universitas membuka program sarjana dalam bahasa Inggris, dan berkolaborasi dengan institusi pendidikan di Indonesia untuk meningkatkan jumlah mahasiswa Indonesia.

Pasalnya, bahasa Indonesia merupakan salah satu dari sembilan bahasa asing yang diajarkan di Chuo University dan merupakan bahasa terpopuler.

“Kalian adalah duta budaya yang dapat mempererat hubungan Indonesia dan Jepang. “Jadi pergunakan waktu belajar kalian untuk mengembangkan diri dan berkontribusi pada persahabatan kedua negara,” ujarnya dihadapan 100 mahasiswa yang belajar bahasa Indonesia.

Ia menyarankan siswa untuk mengembangkan kesempatan belajar, keterampilan bahasa asing, membangun jaringan, memahami budaya lain, mencari pengalaman duniawi dan berpartisipasi dalam kegiatan sosial, inovatif dan kreatif.

“Jangan takut gagal dan belajarlah dari apa yang terjadi,” ujarnya.

Juga berpartisipasi dalam proyek yang dipimpin profesor. Hisanori Kato, Kazumichi Tsutsumi kepala departemen analisis kebijakan.

Dubes Heri juga berkesempatan menjawab banyak pertanyaan dari para mahasiswa, antara lain pertanyaan terkait kerukunan umat beragama di Indonesia, kebijakan luar negeri Indonesia, serta kerja sama Indonesia dan Jepang.

“Indonesia telah menganut semboyan nasional ‘Bhinneka Tunggal Ika’. Hal ini menunjukkan tekad kita untuk menjamin perdamaian dan menghormati perbedaan budaya, agama, dan etnis,” ujarnya.

Terkait hubungan persahabatan Indonesia dan Jepang, Dubes Heri menegaskan kedua negara memiliki hubungan kerja sama yang baik, dan hubungan tersebut ditingkatkan menjadi kemitraan penuh mulai September 2023.

Ia menambahkan, dari segi perekonomian, Jepang merupakan salah satu mitra bisnis dan investor utama di Indonesia.

Para pelajar Jepang yang belajar bahasa Indonesia juga menampilkan kesenian Indonesia, antara lain tari Saman Aceh dan lagu Pusaka Indonesia.

Dubes Heri dan seluruh delegasi KBRI Tokyo juga berkesempatan mengunjungi perpustakaan Chuo University yang memiliki koleksi lebih dari 1,2 juta buku.

IISMA merupakan program Kemendikbudristek yang memperbolehkan mahasiswa Indonesia belajar di kampus luar negeri minimal satu semester.

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours