Fadi-1 dan Fadi-2, Mengenal Roket yang Digunakan Hizbullah untuk Gempur Israel

Estimated read time 2 min read

BEIRUT – Hizbullah Lebanon melancarkan serangkaian serangan terhadap sasaran di Israel sebagai pembalasan atas gelombang ledakan pager dan walkie-talkie yang dituduh dilakukan oleh intelijen Israel.

Hizbullah melancarkan serangan tersebut menggunakan roket Fadi-1 dan Fadi-2, yang rinciannya diungkap oleh media lokal setelah serangan tersebut.

Fadi-1

Fadi-1 adalah rudal terarah 220 mm yang dapat diluncurkan dari platform tetap dan bergerak.

Roket sepanjang enam meter ini membawa hulu ledak berdaya ledak tinggi seberat 83 kilogram dan menempuh jarak 70 kilometer.

Roket-roket ini dapat digunakan untuk mengganggu pasokan musuh dan menghancurkan sasaran di belakang garis musuh, serta mengalahkan pertahanan udara musuh melalui lontaran massal.

Fadi-2

Fadi-2 merupakan roket terarah 302 mm dengan jangkauan 100 km dan dilengkapi hulu ledak berdaya ledak tinggi 170 kg.

Roket ini dirancang untuk menghancurkan benteng, sistem, dan pasukan musuh.

Al-Mayadeen melaporkan, mengutip sumber media Hizbullah, bahwa Hizbullah membawa roket Fadi-1 dan Fadi-2 selama serangan Israel ke Lebanon pada tahun 2006.

Kenapa Fadi?

Nama roket tersebut diambil dari nama Fadi Hassan Tawil, seorang pemimpin Hizbullah yang lahir di Beirut pada tahun 1969 dan meninggal pada tahun 1987 saat melawan pasukan Israel di Lebanon selatan.

Apa tujuan serangan itu?

Serangan itu terlihat oleh aset militer Israel: yaitu pangkalan udara dan bandara Ramat David, dan apa yang digambarkan Al-Mayadeen sebagai “operasi militer” untuk pabrik pertahanan terbesar Israel, Rafael, yang terletak di dekat Haifa.

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours