Fakta Wuling Starlight S: SUV Rp157 Jutaan dengan Opsi Listrik dan Hybrid

Estimated read time 2 min read

JAKARTA – Wuling, perusahaan patungan antara SAIC, General Motors, dan Wuling merilis gambar teaser SUV terbarunya, Wuling Starlight S.

Mobil ini akan tersedia dalam dua varian. Yakni kendaraan listrik murni (BEV) dan kendaraan listrik hybrid plug-in (PHEV), dengan perkiraan harga Rp 157 jutaan. Nah, fakta-fakta Wuling Starlight S adalah:

1. Desain dan ukuran

Meski mirip sedan Vuling Starlight, Starlight S merupakan SUV kompak berdimensi 4.745 mm x 1.890 mm x 1.680 mm dan wheelbase 2.800 mm. Dimensi tersebut menjadikannya pesaing langsung BYD Song Plus DM-i dan BYD Yuan Plus.

Sebagai referensi, BYD Song Plus DM-i berukuran 4.775/1890/1670 mm dan memiliki wheelbase 2.765 mm.

2. Model PHEV Model PHEV Starlite S ditenagai mesin 1,5L natural aspirated dengan tenaga maksimal 106 tenaga kuda. Ada dua paket baterai yang dapat dipilih, 20,5kWh dan 9,5kWh, dengan jangkauan listrik murni masing-masing 90 kilometer dan 43 kilometer.

3. Model BEV Model BEV dilengkapi dengan motor listrik 201 tenaga kuda dan baterai lithium fosfat. Informasi jarak tempuh resmi varian ini belum diumumkan.

4. Fitur dan Konfigurasi Wuling Xingguang S mengadopsi lampu depan terpisah dan desain lampu belakang berbentuk “7”. Varian BEV dan PHEV dapat dibedakan dari desain depan dan aksen krom yang berbeda. Mobil ini juga menawarkan fitur keselamatan seperti sunroof opsional, atap hitam, rak atap, radar depan dan pengereman anti-lock serta distribusi gaya rem elektronik.

Dengan harga yang kompetitif dan beragam fitur menarik, Wuling Starlite S diharapkan mampu menarik perhatian konsumen di pasar SUV yang sedang berkembang. Kemunculan model BEV dan PHEV mencerminkan komitmen Wuling terhadap kendaraan ramah lingkungan.

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours