JAKARTA (ANTARA) – Perusahaan teknologi asuransi (insurtech) Fuse mengumumkan penunjukan mantan Chief Operating Officer Ivan Sunandar sebagai Chief Executive Officer (CEO) baru untuk memperluas ekspansinya di Asia Tenggara.
Mantan CEO Andy Yeong sekarang akan mengambil peran sebagai Ketua Dewan dan memimpin strategi dan arah bisnis perusahaan.
“Bersama tim manajemen kami yang berdedikasi, kami akan terus mewujudkan misi kami untuk mendemokratisasi perlindungan asuransi bagi seluruh masyarakat di Asia Tenggara dengan menggunakan teknologi terkini,” kata Ivan dalam keterangan resmi, Senin.
Sejak tahun 2018, Ivan dan Andy telah bekerja sama untuk mengembangkan Fuse, sebuah platform seluler inovatif yang merevolusi cara agen asuransi menjual produk asuransi dan e-commerce menyediakan asuransi mikro yang terjangkau.
Sementara Andy Fuse mengatakan, alasan pengunduran dirinya sebagai CEO karena alasan kesehatan. Ia optimis Ivan akan semakin mengembangkan Fuse dan merevolusi ekosistem asuransi di Asia Tenggara.
Repotnya juga mengumumkan bahwa Vincent Chan tidak lagi menjadi direktur eksekutif. Vincent Chan memiliki lebih dari 30 tahun pengalaman ekuitas swasta di Asia dan telah berinvestasi di lebih dari 80 perusahaan pengembangan teknologi di Tiongkok, Taiwan, Korea, dan Asia Tenggara.
Saat ini, Vincent juga menjabat sebagai Direktur Eksekutif Komisi Sekuritas dan Berjangka Hong Kong dan Direktur Eksekutif Asosiasi HKVCPE.
“Saya senang bergabung dengan dewan direksi Fuse karena perusahaan telah menunjukkan pertumbuhan luar biasa yang membawa perubahan signifikan dalam ekosistem asuransi di Indonesia dan kawasan Asia Tenggara,” kata Vincent.
+ There are no comments
Add yours