Gaji PNS Tak Disinggung Jokowi dalam Pidato Nota Keuangan, Gak Jadi Naik?

Estimated read time 2 min read

JAKARTA – Presiden Joko Widodo (Jokowi) tak menyinggung soal kenaikan gaji pegawai negeri sipil (PNS). Padahal, sebelumnya diberitakan, keputusan kenaikan gaji tersebut disampaikan Kepala Negara dalam pidato terkait laporan keuangan RAPBN 2025.

Namun, Jokowi membeberkan gambaran besar arsitektur RAPBN 2025, misalnya belanja masyarakat tahun depan terdiri dari belanja pemerintah pusat senilai Rp2.693,2 triliun dan Rp91 triliun.

Anggaran pendidikan yang dialokasikan sebesar Rp722,6 triliun yang dialokasikan untuk perbaikan gizi anak sekolah, renovasi sekolah, dan pengembangan sekolah menengah atas, kata Jokowi dalam pidato kenegaraan terakhirnya, Jumat (16/8/2024).

Anggaran pendidikan juga untuk perluasan program beasiswa, pemajuan kebudayaan, penguatan universitas kelas dunia dan pengembangan penelitian.

Anggaran Jaminan Sosial mengalokasikan Rp504,7 triliun untuk mengurangi beban masyarakat miskin dan rentan, serta mempercepat pengentasan kemiskinan yang tepat sasaran, efektif dan efisien.

Sedangkan anggaran kesehatan direncanakan sebesar Rp197,8 triliun atau 5,5 persen dari belanja pemerintah. Anggaran tersebut bertujuan untuk meningkatkan kualitas dan keterjangkauan layanan, mempercepat pengurangan penyakit menular seperti tuberkulosis dan tuberkulosis, dan menyediakan pemeriksaan kesehatan gratis.

Presiden menjelaskan, RAPBN 2025 menekankan pada optimalisasi pendapatan, belanja berkualitas, dan pembiayaan inovatif. Tarif pajak akan terus dioptimalkan untuk memperkuat ruang fiskal, sekaligus menjaga iklim investasi, keberlanjutan usaha, dan daya beli masyarakat.

Sebelumnya, Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Abdullah Azwar Anas tidak memberikan penjelasan rinci.

Dia mengatakan, kepastian kenaikan gaji bagi PNS, ASN termasuk TNI dan Polri masih menunggu pidato Presiden mengenai pemaparan RUU APBN dan laporan keuangannya pada tahun anggaran 2025.

Nanti kita tunggu, kata Anas saat ditemui wartawan di lokasi pembangunan DPR/MPR.

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours