Garuda bawa 14,5 ton bantuan pemerintah ke korban longsor Papua Nugini

Estimated read time 2 min read

Jakarta (ANTARA) – PT Garuda Indonesia (Persero) telah mengangkut 14,5 ton bantuan kemanusiaan dari pemerintah Indonesia ke Papua Nugini (PNG) dengan menggunakan armada pesawat Airbus A330-200.

Garuda Indonesia, maskapai penerbangan nasional, terus memenuhi komitmennya dalam mendukung misi kemanusiaan yang dilaksanakan Pemerintah Republik Indonesia, kata Presiden Garuda Indonesia Irfan Setiaputra dalam keterangannya di Jakarta, Senin.

Penerbangan misi kemanusiaan tersebut resmi diluncurkan oleh Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) pada Senin sore.

Penerbangan bantuan tersebut diperkirakan berangkat dari Bandara Internasional Halim Perdanakusuma pada pukul 23:50 WIB dan tiba di Bandara PNG Port Moresby pada Selasa (7 September) pukul 08:50 waktu setempat.

Melalui penerbangan kemanusiaan ini, Garuda Indonesia membawa berbagai bantuan kemanusiaan berupa makanan, obat-obatan dan bantuan lainnya kepada masyarakat Papua Nugini yang terkena dampak bencana tanah longsor.

Bantuan ini diinisiasi melalui Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) pemerintah Indonesia.

Irfan mengatakan, pelaksanaan penerbangan kemanusiaan ini merupakan wujud nyata komitmen Garuda Indonesia untuk selalu menjadi yang terdepan dalam mendukung berbagai misi nasional, khususnya bantuan kemanusiaan kepada masyarakat global, sebagai National Flag Carrier Indonesia.

“Tentunya ini menjadi momen penting bagi kami, khususnya bagi masyarakat Papua Nugini yang saat ini membutuhkan dukungan berbagai pihak dalam mendukung misi nasional dan membangun solidaritas antar negara,” kata Irfan.

Irfan memastikan aspek keselamatan dan keamanan penerbangan dijalankan melalui koordinasi intensif dengan berbagai pemangku kepentingan untuk memastikan pelaksanaannya optimal.

Irfan mengatakan: “Kami berharap kerja sama berbagai pihak dalam misi kemanusiaan ini tidak hanya memberikan manfaat bagi masyarakat Papua Nugini, tetapi juga menyampaikan semangat dan pesan persaudaraan kepada masyarakat dunia.”

Irfan menambahkan, Garuda Indonesia terlibat aktif dalam berbagai misi kemanusiaan Pemerintah Republik Indonesia, termasuk menyalurkan bantuan kemanusiaan kepada korban konflik di Palestina dan Sudan.

Selain itu, bantuan kepada korban Topan Mocha di Myanmar, bantuan kepada masyarakat Turki dan Suriah serta berbagai bantuan kemanusiaan lainnya.

Presiden Indonesia Joko Widodo (Jokowi) mengatakan perubahan iklim dan pemanasan global telah menyebabkan anomali cuaca yang menimbulkan berbagai bencana.

Menurut Presiden, perubahan cuaca ini juga menyebabkan bencana tanah longsor dahsyat di provinsi Enga, Papua Nugini pada 24 Mei 2024.

“Kita perlu membantu saudara-saudara kita yang terdampak bencana, maka hari ini kita mengirimkan bantuan kemanusiaan berupa obat-obatan, tambahan makanan, dan apotek,” kata Jokowi.

Kepala Negara merekomendasikan agar delegasi yang menjalankan misi kemanusiaan tersebut dapat menjalankan amanahnya dengan maksimal dan pulang dalam keadaan sehat.

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours